Sukses

Google Doodle, George Peabody Disebut Dermawan, Ini Alasannya

Google Doodle hari ini menampilkan sosok filantropis dunia, George Peabody.

 

Liputan6.com, Jakarta Tokoh inspiratif yang hadir pada Google Doodle hari ini adalah seorang filantropis terkenal asal Amerika Serikat, George Peabody. Sosoknya kian dikenal masyarakat berkat kedermawanannya. Semasa hidup, Peabody membangun museum sejarah dan pemukiman bagi para pekerja di London.

Dilansir dari Britannica, Jumat (16/3/2018), pria kelahiran South Danvers, 18 Februari 1795 ini memulai semuanya dari nol. Awalnya, Peabody bekerja pada sebuah toko pakaian Newburyport di New York. Namun, tahun 1811, toko tersebut habis terbakar sehingga membuat Peabody harus berpindah kerja ke Georgetown di Washington DC. Di tempat tersebut, dia bekerja pada sebuah gudang grosir pakaian.

Karier Peabody di bidang usaha dimulai tahun 1814, saat menjadi mitra bisnis pada grosir tersebut, yang kemudian berpindah lokasi ke Baltimore. Selanjutnya, pada tahun 1829, Peabody menjadi mitra senior sebuah bisnis yang memiliki cabang di Philadelphia dan New York City.

 

Saksikan juga video berikut ini :

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

George Peabody Pindah ke London

Peabody melakukan perjalanan bisnis untuk membeli barang di Inggris. Kedermawanannya mulai muncul saat dia menegosiasikan pinjaman sebesar delapan juta dollar dan memberikannya pada negara bagian Maryland yang kala itu hampir bangkrut. Tak secuil pun dia menerima komisi dari transaksi tersebut.

Tahun 1837, Peabody pindah secara permanen ke London dan mendirikan rumah perbankan untuk memberikan pinjaman dan investasi pada pedagang, yang mengkhususkan diri dalam valuta asing.

Peabody terus mengumpulkan kekayaannya hingga mencapai 20 juta dollar dan menghabiskannya untuk karya filantropi, seperti museum sejarah, museum arkeologi, dan berkontribusi pada banyak perguruan tinggi. Selain itu, tahun 1862, Peabody memberikan $2.500.000 untuk pembangunan apartemen bagi orang yang bekerja di London.

3 dari 3 halaman

George Peabody Diabadikan Sebagai Nama Kota

Berkat sifat filantropisnya tersebut, nama Peabody diabadikan sebagai nama kota tempat kelahirannya, menggantikan South Danvers, tahun 1868. Setahun setelahnya, patung Peabody didirikan di London.

George Peabody meninggal di London, 4 November 1869. Sosoknya pun dikenal sebagai bapak filantropi modern.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.