Sukses

Hari Kesiapsiagaan Bencana, Apa Itu?

Tahun 2017 lalu, ada 2.341 bencana terjadi di Indonesia, tapi, apakah masyarakat Indonesia sudah punya kesiapsigaan menghadapi bencana?

Liputan6.com, Jakarta Tahukah kamu, Indonesia memiliki apa yang dinamakan Hari Kesiapsiagaan Bencana yang jatuh pada tanggal 26 April setiap tahunnya. Apa itu?

Hari Kesiapsiagaan Bencana adalah inisiasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Tujuannya adalah untuk mengajak semua pihak meluangkan waktu satu hari untuk melakukan latihan kesiapsiagaan bencana secara serentak.

Dengan adanya Hari Kesiapsiagaan Bencana, diharapkan bisa membudayakan latihan secara terpadu, terencana dan berkesinambungan guna meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesia Tangguh Bencana.

Dalam acara seminar dan loka karya nasional "Membangun Masyarakat Tangguh Bencana secara Inklusif dan Berkelanjutan" yang diadakan tanggal 7-8 Maret 2018, Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB, Bernardus Wisnu Widjaja mengatakan, masyarakat tangguh bencana itu mulainya harus dari diri sendiri.

"Tangguh itu mandiri," ujar Wisnu. Dia mengatakan, masyarakat yang selamat dari bencana, sebagian besar karena bisa menyelamatkan dirinya sendiri.

 

 

 

Memaparkan Sendai Framework, yang diambil dari pola pemerintah Jepang menanggulangi bencana, Wisnu mengatakan ada empat implementasi yang perlu diterapkan:

1. Risk Understanding

2. Risk Governance

3. Risk Financing

4. Preparedness for Good Respons

 

Saksikan juga video berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kesiapan Masyarakat

"Masyarakat sebelumnya harus paham dulu, bencana apa yang harus mereka hadapi," tukasnya. "Contohnya, persiapan menghadapi gempa dan angin puting beliung itu bertolak belakang."

Dengan mengetahui dan memahami bencana yang dihadapi, masyarakat bisa lebih tanggap dalam menyelamatkan diri.

Itulah kenapa, dibutuhkan latihan dan persiapan, yang perlu dilakukan secara serentak, untuk menyiapkan masyarakat seandainya ada bencana yang datang.

BNPB mencatat, tahun 2017 kemarin ada 2.341 bencana yang terjadi di Indonesia.

"Gempa Jakarta (yang berpusat di Lebak) kemarin menunjukkan bahwa masyarakat Jakarta itu enggak tahu harus ngapain," tuturnya lagi.

Memakai tagline "Siap untuk Selamat!" Hari Kesiapsiagaan Bencana 2018 memiliki tema: "Siaga bencana dimulai dari diri kita, keluarga, dan komunitas."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.