Sukses

Gizi Buruk Belum Bisa Lepas dari Balita Indonesia

Diketahui prevalensi balita Indonesia yang mengalami gizi buruk sebesar 3,8 persen

Liputan6.com, Jakarta Berdasarkan data Pemantauan Status Gizi (PSG) 2017, diketahui prevalensi balita Indonesia yang mengalami gizi buruk sebesar 3,8 persen. Selain itu, balita yang mengalami gizi kurang sebanyak 14,0 persen. 

Sedangkan gizi baik pada balita sebanyak 80,4 persen dan obesitas 1,8 persen.

Hal ini dibeberkan oleh Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Anung Sugihantono, dalam acara Hari Gizi Nasional 2018 di Kementerian Kesehatan, pada Kamis, 25 Januari 2018.

"Data PSG ini dilihat secara umum, ya. Kalau misalnya, Anda bandingkan dengan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), tidak tepat dikatakan angkanya turun atau naik. Karena kami menggunakan metode yang berbeda," kata Anung. 

Data PSG tahun 2017 diperoleh berdasarkan sampling terhadap 170 ribu balita di 514 kabupaten/kota.

Sebagai perbandingan, data PSG tahun 2016 yang juga dilakukan di 514 kabupaten/kota menemukan, 3,4 persen balita dengan gizi buruk dan 14,4 persen gizi kurang.

Lalu 23,4 persen balita berpotensi akan mengalami kegemukan dan dan gizi baik balita 61,1 persen.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cegah Kekurangan Gizi pada Balita Indonesia

Untuk mencegah balita kekurangan gizi, ada sejumlah hal yang dapat dilakukan.

"Pastikan pelayanan kesehatan ibu hamil dan balita itu baik. Aktivitas perbaikan gizi juga diperlukan, misalnya, sanitasi, kecukupan makan, juga adanya tambahan pangan di tingkat lokal," jelas Anung.

Di sisi lain, yang menyebabkan balita kekurangan gizi, kata Anung, bukan hanya permasalahan ekonomi. Ketidaktahuan masyarakat dalam memilih dan mengolah makanan menjadi penyebabnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.