Sukses

Ikatan Dokter Indonesia Dukung Pemerintah Tangani Campak di Asmat

Liputan6.com, Jakarta Ikatan Dokter Indonesia (IDI) turut berduka cita atas meninggalnya generasi-generasi penerus bangsa di Asmat, Papua. Penyebab anak-anak di Asmat meninggal tidak hanya karena wabah campak. Mereka juga mengalami gizi buruk. 

Sebanyak 61 anak di Kabupaten Asmat-Papua itu meninggal gara-gara kombinasi kondisi tersebut. “Kami turut berduka. Persoalan KLB Difteri belum tuntas. Sekarang, kita dikagetkan dengan KLB Campak," kata Ilham Oetama Marsis, Ketua Umum Pengurus Besar IDI, dalam keterangan pers yang diterima Health Liputan6.com, Rabu (17/1/2018).

Dalam penanganan campak di Asmat, Presiden RI Joko Widodo langsung merespons dengan memerintahkan Kementerian Kesehatan segera mengirim tenaga medis.

Kementerian Kesehatan dilaporkan mengirim 39 tenaga kesehatan. Tenaga kesehatan tersebut mayoritas adalah dokter umum dan dokter spesialis. "Tim yang diturunkan oleh Kemenkes untuk menangani campak dan gizi buruk, sebagian besar dokternya juga anggota IDI," ucap Marsis.

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dukungan dan bantuan tambahan

Sekjen PB IDI, Adib Khumaidi, menyampaikan IDI selalu siap bila pemerintah membutuhkan dukungan tambahan.

"Kami melalui Komite Tanggap Bencana dan Komite Penanggulangan Penyakit Menular telah berkoordinasi dengan IDI Wilayah Papua dan IDI Kabupaten Asmat untuk memberikan dukungan dan bantuan di lokasi," ungkap Adib dalam rilis tersebut.

Adanya dukungan dan bantuan tambahan ini agar permasalahan campak dan gizi buruk cepat dituntaskan. Di antara tim medis yang diterjunkan ke Asmat, ada juga dari Ikatan Dokter Spesialis Anak Indonesia (IDAI).

"Keterlibatan IDAI di dalam tim Kemenkes juga merupakan bagian dari IDI,” dia menambahkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.