Sukses

4 Tes Kesehatan Sebelum Menikah yang Bikin Anda Enggak Menyesal

Lakukan empat tes kesehatan berikut ini bersama pasangan saat hendak menikah.

Liputan6.com, Jakarta Sebelum memutuskan untuk menikah, banyak hal yang perlu dipersiapkan oleh calon pengantin. Selain faktor ekonomi, faktor fisik dan mental juga harus memiliki kesiapan. Tak hanya itu, sebelum melepas masa lajang, ada baiknya melakukan serangkaian tes kesehatan bersama pasangan.

Mengutip laman Boldsky, Selasa (12/12/2017), pemeriksaan kesehatan medis ini adalah suatu keharusan. Hal ini dilakukan untuk membantu menentukan apakah Anda benar-benar sehat dan siap untuk membina rumah tangga. Menurut para ahli medis, pasangan perlu melakukan tes ini minimal sekali dalam setahun atau 6 bulan sekali sebelum mereka menikah.

Berikut ini serangkaian tes yang harus dilakukan pasangan sebelum menikah.

1. Tes kesuburan

Tes kesuburan merupakan salah satu jenis tes kesehatan yang ditujukan pada pasangan. Sebelum menikah, pria dan wanita harus melakukan tes ini untuk memeriksa kualitas dan kuantitas sperma dan kesehatan ovarium.

Hasil dari tes kesuburan dapat menunjukkan kesiapan dan kondisi pasangan jika nantinya ingin memiliki anak.

 

Saksikan video menarik berikut :

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

2. STD Tes

Penyakit seperti Sifilis, Gonore dan Herpes merupakan beberapa penyakit menular seksual. Penyakit tersebut menyebar melalui kontak seksual dengan dua atau lebih pasangan. Jadi, jika pasangan Anda memiliki banyak hubungan di masa lalu atau jika Anda memiliki banyak hubungan fisik masa lalu, melakukan pemeriksaan kesehatan STD sebelum menikah adalah suatu keharusan.

3. Tes darah

Gangguan darah atau penyakit yang berkaitan dengan darah bisa menyebabkan kematian anak dalam beberapa jam. Penyakit yang ditularkan melalui darah meliputi Haemophilia dan Thalassemia.

Menurut seorang ahli, jika seorang wanita Rh-negatif [seperti A (-ve)] menikah dengan pria Rh-positif [seperti A (+ ve) atau B (+ ve)], hal ini menyebabkan ketidakcocokan pada anak kedua yang bisa berakibat fatal. Jadi, tes darah perlu diperiksa sebelum menikah.

4. Tes genetik

Penyakit genetik bisa ditularkan dari satu generasi ke generasi lainnya. Jika Anda atau pasangan Anda menderita Cystic Fibrosis, Kanker Payudara, Kanker Paru, Kanker Colon atau penyakit lainnya, ada kemungkinan tinggi bahwa hal ini mungkin saja diturunkan ke anak Anda. Jadi, sebelum menikah, perlu dilakukan tes kesehatan dan mengetahui latar belakang medis keluarga juga.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini