Sukses

Jantung Baru, Kado Natal Spesial untuk Bayi 8 Minggu

Kado Natal indah untuk bayi Charlie yang baru berusia 8 minggu, ia akhirnya mendapatkan jantung baru.

Liputan6.com, Newcastle, Inggris Kado Natal indah tahun ini begitu spesial untuk bayi Charlie Douthwaite, yang masih berusia 8 minggu. Ia sangat membutuhkan jantung baru setelah lahir pada bulan Oktober. Bayi Charlie menjadi pasien termuda dalam daftar tunggu penerima transplantasi jantung di Inggris.

Charlie asal Newcastle harus berpacu melawan waktu untuk bertahan hidup. Akhirnya, ia berhasil menjalani operasi transplantasi jantung selama 9 jam di Freeman Hospital.

Ibunya, Tracie Wright, 30, mengucapkan terima kasih kepada keluarga pendonor.

"Mereka telah memberi kesempatan kedua untuk bayi saya hidup. Saya akan bersyukur selamanya," kata Tracie, dikutip dari LaDible, Senin (4/12/2017).

Bagi Tracie, keluarga pendonor jantung memberikan kado Natal berharga yang tak ternilai harganya.

"Terima kasih bukan kata yang cukup besar untuk diucapkan kepada mereka," lanjutnya.

 

 

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sisi jantung kiri tidak berkembang

Lahir pada 2 Oktober, berat badan Charlie hanya 2,8 kg. Dokter telah mendiagnosis bayi itu dengan sindroma jantung kiri hipoplastik sebelum ia lahir.

Kondisi ini ditemukan pada pemeriksaan USG pada usia kehamilan Tracie yang memasuki 20 minggu. Sindrom tersebut artinya sisi kiri jantung tidak dapat bekerja dengan baik. Ini karena jantung kurang berkembang.

Selain itu, Charlie juga memiliki aorta sempit dengan lubang di dalamnya juga lubang lain di antara dua bilik jantung.

Kado Natal untuk bayi Charlie berupa jantung baru. (North West News and Pictures)

Meskipun begitu, ayah Charlie, Steven, 32, memutuskan untuk melanjutkan kehamilannya. Hingga akhirnya, Charlie harus menjalani operasi jantung terbuka pertamanya dalam waktu tiga hari, beberapa minggu setelah ia lahir.

"Dia (Charlie) melakukannya dengan baik sejauh ini. Dia adalah pahlawan dan pejuang kecil kita," ungkap Tracie.

Saat ini, kondisi Charlie masih dipantau tim medis. Ia juga harus menjalani pemulihan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.