Sukses

Intip Cara Pria Menyeleksi Wanita untuk Jadi Istri

Saat pria memilih istri, pertimbangan mereka jauh berbeda dibanding saat mencari teman kencan, seperti apa?

Liputan6.com, Jakarta Anda bisa saja sangat cantik dan sensual, atau kekasih Anda tampak selalu senang mencumbu Anda siang dan malam. Dan, Anda bisa saja akan selalu dikenang dengan perasaan senang. Namun, belum tentu Anda akan dipinang.

Kesemua hal di atas belum bisa jadi alasan yang cukup kuat bagi seorang wanita untuk dipilih seorang pria sebagai istri. Bahkan, alasan seorang pria dalam menentukan calon istrinya jauh dari semua hal tadi.

Mengutip Your Tango, Jumat (4/11/2017), dari sebuah artikel yang ditulis oleh konsultan hubungan James Allen Hanrahan, alasan seorang pria memilih seorang wanita tak berhubungan dengan sensualitas.

Gampangnya, seorang pria akan menikahi wanita yang akan menjadikan mereka sosok yang lebih baik.

Hal itu bisa saja dimulai dari hal-hal kecil. Misalnya, rumah pria tadi jadi lebih bersih, pakaiannya jadi lebih rapi, dan makannya juga jadi lebih teratur. Namun seiring waktu, kesemua hal tadi akan jadi sesuatu yang lebih dalam.

Ketika menemukan wanita yang tepat, akan timbul suatu sisi terhormat dalam diri pria tadi--mereka akan jadi ingin menjaga dan melindungi wanita pilihannya.

Pria tadi akan jadi peduli dimana si wanita berada. Mereka peduli pada kondisi mobil wanitanya, dan memastikan bensinya selalu penuh. Intinya, mereka jadi mempedulikan hal-hal kecil yang sebelumnya mereka anggap remeh.

Pria tadi jadi peduli apa yang calon istrinya rasakan, bukan hanya bagaimana penampilannya.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cara agar dicintai

Jadi bagaimana kuncinya agar pria mencintai Anda?

James Allen juga mengingatkan, semua itu bersifat energetik. Yang pertama dan utama adalah, seorang pria mencintai wanita mencintainya--tapi tidak lebih dari rasa cinta wanita tadi pada dirinya sendiri.

Beberapa orang mungkin menyebut rasa cinta pada diri sendiri tadi sebagai percaya diri. Namun menurut James Allen, sebenarnya lebih dari itu.

Percaya diri adalah apa yang Anda lakukan, sedang cinta diri sendiri adalah siapa Anda.

Yang kedua, Anda harus memberinya kesempatan. James Allen mengatakan, Anda bisa mulai dengan merasa nyaman dan layak dipedulikan dan dijaga oleh pria Anda. Dan bukan karena apa yang Anda lakukan, tapi karena diri Anda sendiri.

Memberinya kesempatan berarti, ketika dia mengecek mobil Anda, Anda membolehkan. Ketika dia ingin mengantarkan Anda, Anda mengizinkan.

Untuk seorang pria bisa menjadi lebih baik lagi, dia membutuhkan kesempatan dan ruang untuk melakukannya.

Singkatnya, pria akan menikahi seorang wanita yang dia percaya bisa membuat hidup jadi lebih baik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.