Sukses

Jenis Puasa Ini Tokcer Turunkan Berat Badan

Liputan6.com, Ontario, Kanada Bila Anda ingin turun berat badan, Anda bisa menerapkan puasa tiap dua hari sekali. Menurut para peneliti, puasa tiap dua hari sekali, hingga 16 minggu, dapat membantu melawan obesitas dan gangguan metabolisme lainnya.

Yang tak kalah mengejutkan, puasa tiap dua hari sekali bisa dirasakan manfaatnya hanya dalam waktu 6 minggu.

Penelitian yang dilakukan Kyoung-Han Kim dan Kim Yun Hye, menunjukkan, puasa dengan teknik ini yang dilakukan pada tikus membantu melawan metabolisme hewan dan membakar lemak dengan menghasilkan panas tubuh.

Tim peneliti yang dipimpin Hoon-Ki Sung dari The Hospital for Sick Children di Ontario, Kanada menunjukkan, kebiasaan makan dan gaya hidup memengaruhi pengembangan penyakit metabolik, seperti diabetes, penyakit jantung, dan obesitas, dilansir dari Hindustan Times, Kamis (19/10/2017).

 

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berat badan turun

Dalam penelitian, tikus diberi makan selama dua hari, lalu satu hari berikutnya tidak diberi makan apapun. Empat bulan kemudian, bobot tubuh tikus menjadi lebih rendah.

Puasa menurunkan lemak dengan membakar energi. Selain itu, sistem glukosa dan insulin juga tetap stabil. Puasa yang berselang-seling tiap dua hari sekali ini menimbulkan reaksi kekebalan pada sel lemak.

Hal ini sebagai terapi melawan obesitas dan gangguan metabolisme, tulis Kyoung-Han Kim. Penelitian ini dimuat dalam jurnal Cell Research.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.