Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Berhubungan Seks Saat Hamil Mudahkan Wanita Raih Orgasme

Berhubungan seks ketika hamil memiliki banyak manfaat, salah satunya membantu mempersiapkan proses melahirkan.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa pasutri mungkin ragu untuk berhubungan seks ketika hamil. Khawatir akan mengganggu kehamilan menjadi salah satu alasan beberapa pasutri mengurungkan niat bercinta.

Padahal, berhubungan seks ketika hamil memiliki banyak manfaat, salah satunya membantu mempersiapkan proses melahirkan. Bahkan, berhubungan seks ketika hamil juga bisa mempererat hubungan suami dan istri.

Apalagi manfaat berhubungan seks ketika hamil? Simak beberapa diantaranya seperti dikutip dari laman Fox, Minggu (15/10/2017):

1. Memudahkan melahirkan dan proses pemulihan

Orgasme yang didapat ketika berhubungan seks saat hamil meningkatkan kontraksi di dasar panggul. Ini membantu menguatkan otot panggul yang diperlukan ketika proses melahirkan dan sesudahnya.

"Setelah Anda melahirkan, otot tersebut akan jadi lebih mudah pulih (jika rutin berhubungan seks saat hamil)," ujar Jeanne Faulkner, seorang perawat yang terdaftar di Portland, Oregon, AS, sekaligus penulis buku Common Sense Pregnancy: Navigating a Healthy Pregnancy and Birth for Mother and Baby.

2. Mencegah komplikasi

Menurut studi yang dilakukan di Denmark, berhubungan seks secara rutin ketika hamil bisa mencega pre-eklampsia.

Para peneliti percaya, protein yang ditemukan dalam sperma bisa mengatur sistem imun tubuh. Meski belum diketahui secara pasti penyebab pre-eklampsia, penting bagi Anda untuk rutin kontrol ke dokter dan mengetahui risiko yang mungkin Anda miliki.

 

 

Saksikan juga video berikut ini: 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Menurunkan tekanan darah

3. Menurunkan tekanan darah

Tekanan darah wanita hamil yang tinggi bisa membahayakan anak serta dirinya. Usai bercinta, tekanan darah individu memang cenderung turun.

Tapi ini bukan berarti berhubungan seks terus-menerus bisa menjadi solusi bagi kecenderungan tekanan darah tinggi ibu hamil. Anda tetap harus konsultasi dengan dokter untuk mengatasi tekanan darah tinggi ketika hamil.

4. Orgasme yang lebih baik

Ketika hamil, saraf-saraf dalam tubuh wanita jadi lebih sensitif. Demikian pula dengan saraf-saraf di payudara dan klitoris. Selain itu, darah membawa lebih banyak estrogen ke panggul wanita hamil. Itu sebabnya wanita hamil lebih mudah meraih orgasme, demikian penjelasan Tammy Nelson, PhD.

3 dari 3 halaman

Mempererat ikatan suami-istri

5. Mempererat ikatan suami-istri

Rutin berhubungan seks saat hamil bisa membantu meningkatkan keintiman pasutri. Ikatan emosional ini yang nantinya menunjang hubungan pasutri setelah bayi lahir.

"Sangat penting untuk terkoneksi dengan pasangan Anda sebelum melahirkan karena Anda akan membutuhkan ikatan tersebut ketika bayi telah lahir," ujar Nelson.

6. Mempersiapkan kelahiran

Prostaglandin dalam air mani membantu serviks lebih siap untuk melahirkan. Itu sebabnya rutin bercinta ketika hamil sangat disarankan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.