Sukses

Apakah Ibu yang Konsumsi Plasenta itu Kanibal? Ini Kata Dokter

Seorang dokter papan atas di AS menilai, ibu yang makan plasenta bayi baru lahir, selangkah menuju kanibalisme

Liputan6.com, Jakarta Konsumsi plasenta tengah menjadi tren. Bahkan Kim dan Kourtney Kardashian termasuk penggemar pil plasenta. Akan tetapi, seorang dokter papan atas di AS menilai, ibu yang makan plasenta bayi baru lahir, selangkah menuju kanibalisme.

Dr. Alex Farr mengecam tren tersebut, karena secara genetik, plasenta merupakan bagian dari anak-anak.

Dia mengatakan, tidak ada bukti bahwa plasenta mengandung nutrisi sehat. Bahkan, tes menunjukkan jika plasenta mengandung bahan kimia berbahaya tingkat tinggi.

"Secara medis, ini adalah produk limbah. Kebanyakan mamalia memakannya tapi kita hanya menebaknya mengapa," demikian kata ginekolog dari Vienna University, Austria, seperti dilansir dari NewYorkPost, Sabtu (14/10/2017).

Seorang bayi AS mengalami keracunan darah yang mengancam jiwanya pada awal tahun ini, setelah ibunya mengonsumsi kapsul yang terbuat dari plasenta. Penyebab penyakit yang ditemukan di pil, dikirim ke payudara melalui ASI.

Kim dan Kourtney Kardashian yang mengonsumsi pil plasenta mengatakan, plasenta bagus untuk meningkatkan produksi ASI, menghentikan postnatal blues, dan membantu ibu baru cepat pulih.

Plasenta, yang melapisi rahim, memberikan nutrisi ke janin yang belum lahir melalui tali pusar dan dikeluarkan setelah melahirkan.

 

Simak juga video menarik berikut :

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.