Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Aturan Aman Bercinta Usai Didera Penyakit Jantung

Pasca terkena penyakit jantung, Anda harus memerhatikan waktu yang aman untuk bercinta.

Liputan6.com, Jakarta Banyak orang percaya, bercinta menjadi pemicu umum munculnya serangan jantung dan gagal jantung. Boleh jadi Anda dan pasangan masih khawatir, ketegangan fisik aktivitas seksual mungkin terlalu berat bagi jantung.

Namun, pada kenyataannya, aktivitas seksual mengurangi 1 persen risiko serangan jantung dan gagal jantung.

Bercinta memang meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. American Heart Association (AHA) menyatakan, bercinta itu tetap aman bagi pasien yang punya riwayat penyakit jantung.

Pernyataan ini diterbitkan dalam jurnal Circulation pada 2012. Penting untuk memeriksakan diri terlebih dulu ke dokter Anda. Beberapa tindakan pencegahan perlu diketahui, terutama setelah serangan jantung.

Misal, penderita serangan jantung harus menunggu sekitar satu bulan sebelum aktif secara seksual lagi.

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Waktu aman bercinta

Dilansir dari Health After 50, Sabtu (26/8/2017), setelah selesai operasi jantung, Anda akan memerlukan waktu sekitar empat sampai enam minggu untuk bisa melanjutkan bercinta.

Anda mungkin juga perlu menjalani tes olahraga sebelum dokter memberi lampu hijau untuk kembali bercinta.

Sebaiknya, Anda tidak perlu terburu-buru berhubungan seks. Waktu terbaik bercinta adalah saat Anda dan pasangan merasa nyaman.

Pilihlah waktu saat Anda merasa rileks, seperti di pagi hari, setelah tidur nyenyak. Tunggu beberapa jam setelah makan untuk memberi waktu bagi pencernaan bekerja.

Anda juga bisa minta dokter memberikan resep obat sebelum melakukan aktivitas seksual demi mengurangi kemungkinan nyeri di dada.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.