Sukses

7 Tanda Aneh di Tubuh Anak yang Harus Cepat Diperiksa Dokter

Orangtua perlu mengetahui tanda-tanda aneh pada tubuh anak agar segera memeriksakan diri ke dokter.

Liputan6.com, Jakarta Penyakit yang diderita anak termasuk pengalaman yang sulit bagi orangtua mana pun. Terkadang, gejala penyakit si kecil tidak dapat diketahui dengan jelas. Tak ayal, orangtua baru menyadari saat anak sudah menderita kondisi parah.

Untuk itu, ada beberapa tanda aneh di tubuh anak yang dapat menjadi peringatan kalau si kecil harus diperiksa ke dokter, ditulis dari Bright Side, Sabtu (26/8/2017).

1. Pertumbuhan tahi lalat

Coba perhatikan posisi tahi lalat yang ada di kulit si kecil. Jika ada tahi lalat tumbuh, posisinya menumpuk atau berdekatan, tapi ukurannya berbeda, sebaiknya anak Anda harus diperiksakan ke dokter.

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Rambut rontok

Rambut rontok jelas menjadi sumber masalah besar. Kemungkinan, penyebabnya dipicu oleh kekurangan vitamin. Namun, untuk mengetahui yang sebenarnya, Anda perlu memeriksakan si kecil ke dokter anak.

3 dari 7 halaman

Perubahan mood

Ada kalanya, anak mengalami pergeseran mood. Misalnya kurang nafsu makan, gangguan tidur, atau tiba-tiba dia malas bergerak. Ini merupakan alasan penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter.

4 dari 7 halaman

Ubun-ubun bertambah besar

Ubun-ubun pada bayi akan tertutup rambut seiring waktu pertumbuhannya. Namun, seharusnya tidak bertambah lebih besar. Jika itu benar terjadi, bisa jadi pertanda adanya beberapa penyakit.

5 dari 7 halaman

Kurang mendengar

Jika seorang anak tidak bereaksi terhadap arahan Anda atau tidak menanggapi saat namanya dipanggil, ia mungkin memiliki masalah pendengaran. Hal ini harus segera diperiksakan ke dokter.

6 dari 7 halaman

Haus terus-menerus

Kalau si kecil mendadak minta minuman lebih sering, boleh jadi itu pertanda ia mengalami masalah cukup serius. Dalam kasus ini, Anda sebaiknya berkonsultasi ke dokter.

7 dari 7 halaman

Dengkuran keras

Mendengkur bukanlah pertanda berbahaya. Namun, suara keras dari dengkuran menunjukkan beberapa masalah pernapasan.

Akan sangat berbahaya, bila Anda mengabaikan gejala ini. Khawatirnya, hal ini bisa menjadi tanda infeksi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.