Sukses

Sempat Jual Mobil, Biaya Pengobatan Seperti Julia Perez Mahal?

Sebelum Julia Perez meninggal dunia, diketahui dia pernah menjual aset berharga untuk biaya pengobatan kanker serviks.

Liputan6.com, Jakarta Julia Perez pernah menjual aset berharga untuk biaya pengobatan kanker di Singapura. Hal ini terjadi saat dia divonis kanker serviks stadium IIa pada September 2014.

Staf Medik Fungsional Instalasi Radioterapi RS Dharmais, Fielda Djuita, mengatakan, Jupe tidak akan mengeluarkan biaya sebesar itu andai dia berobat di Indonesia.

"Kita di Indonesia, di rumah sakit swasta saja tidak ada yang semahal itu. Tidak ada yang sampai jual rumah, apalagi mobil," kata Fielda saat dihubungi Health Liputan6.com pada Sabtu (10/6/2017)

Fielda Djuita sudah lebih dari 30 tahun menangani banyak pasien kanker. Termasuk pasien-pasien yang mengidap kanker serviks seperti Julia Perez. "Banyak pasien saya yang kena kanker serviks stadium IIa masih hidup sampai sekarang. Pengobatan yang mereka dapatkan lengkap, meski menggunakan BPJS Kesehatan," kata Fielda menambahkan.

Fielda menduga biaya sebesar itu dikarena Julia Perez tidak pergi ke sana sendirian. Setidaknya, sanak keluarga seperti ibu, adik, maupun saudara harus diboyong juga ke Negeri Singa untuk menemaninya berobat.

"Pengobatan kanker serviks, apalagi masih stadium IIa kayak Jupe gitu, tidak mahal. Paling operasi baru setelah kemoterapi," kata Fielda menekankan.

Secara biaya, kata dia, pengobatan kanker di Indonesia tidak mahal. Paling mahal biaya yang akan dikeluarkan keluarga pasien kurang lebih Rp70 juta. Tidak pernah lebih dari itu.

"Bahkan, bayar pengobatan pakai BPJS Kesehatan pun bisa dapat perawatan yang lengkap," kata Fielda. Termasuk jika pasien kanker berobat di Rumah Sakit Dharmais.

Jupe meninggal dunia pada umur 36 tahun akibat kanker serviks yang dia idap sejak 2014.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.