Sukses

Beragam Dukungan Warga Bisa Jadi Kekuatan Tersendiri bagi Ahok

Beragam dukungan yang diberikan bisa menjadi kekuatan tersendiri bagi Ahok dalam menghadapi hasil vonis penodaan agama.

Liputan6.com, Jakarta Pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terus memberikan dukungan tak henti. Mulai dari kiriman karangan bunga papan, balon, penyalaan lilin sebagai bentuk dukungan dan doa untuknya. Menurut psikolog Jovita Maria Ferliana, dukungan lewat berbagai cara dan media dari para pendukung bisa memberikan dampak positif bagi Ahok. 

 

"Hal itu bisa menjadi kekuatan tersendiri bagi Ahok. Ahok bisa menjadi kuat dalam menghadapi hasil vonis yang kurang bagus," kata Jovita saat dihubungi Health-Liputan6.com ditulis Rabu (10/5/2017).

Menurut Jovita, dukungan lewat cara dan media apa pun bisa dirasakan positif oleh Ahok sehingga kemungkinan menguatkan dirinya menghadapi masa sulit.

"Dengan dukungan ini, Ahok merasa masih dicintai dan didukung. Dia akan merasa putusan ini adalah kondisi yang harus dijalani bersama orang-orang yang mendukungnya. Ahok pun bisa merasa lebih kuat menjalaninya," tutur Jovita lagi. 

Support dari para pendukung Ahok mulai terasa saat hasil pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Ahok-Djarot gagal kembali memimpin Jakarta. Saat itu ribuan karangan bunga papan hadir di Balai Kota.

Dukungan bagi Ahok terus berlanjut. Usai ribuan karangan bunga dikirim, para pendukung Ahok kembali menunjukkan dukungan dengan cara tak kalah unik dari sebelumnya. Kali ini balon merah putih yang dikirim ke Balai Kota jelang jatuhnya vonis kepada Ahok dalam kasus penodaan agama pada Selasa (9/5/2017).

Ahok pun sempat menuliskan ucapan terima kasih atas kiriman balon tersebut dalam akun media sosialnya. Ketika putusan telah dijatuhkan, giliran ribuan lilin dinyalakan untuk Ahok di berbagai wilayah. 

Dukungan dari media sosial pun tak surut mengalir. Kolom komentar di akun media sosialnya dibanjiri kalimat-kalimat bernada positif.  

"Terima kasih pa Ahok, 2 tahun setelah bapak pimpin Jakarta, kampung halaman saya sudah tidak mengalami banjir dan banyak nyamuk lagi, Meski saya tidak lagi tinggal di Jakarta, tapi saya sangat merasakan hasil dari kinerja bapak selama memimpin kota Jakarta, karna keluarga tinggal di Jakarta dan asli orang Jakarta, Salam selamat dan sukses buat Pak Ahok" tulis Ahmad Syafei dalam laman Facebook Basuki Tjahaja Purnama.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.