Sukses

Lemak pada Bokong Jangan Dibuang, tapi Disayang

Lemak tidak selalu menjadi hal yang jahat pada tubuh. Penyimpanan lemak pada bokong juga bisa memberikan manfaat.

Liputan6.com, Jakarta Kerap kali kita menganggap lemak merupakan hal yang jahat. Tidak hanya membuat kita menjadi gemuk, lemak juga menimbulkan berbagai penyakit. Jangan salah, ternyata lemak pada pinggul, paha termasuk bokong, tergolong baik dan menyehatkan.

Penelitian dari Oxford University menyimpulkan, lemak di bagian pinggul sampai dengan paha mampu mencegah risiko diabetes dan penyakit jantung. Para peneliti percaya, lemak pada bagian bawah tubuh lebih banyak mengasilkan hormon dan menangkap asam lemak.

"Jika asam lemak berada pada organ tubuh lain, seperti lever dan arteri, dapat berkembang menjadi diabetes dan penyakit jantung," ujar Konstantinos Manolopoulos, Ketua Tim Peneliti seperti dikutip dari situs Live Science, Selasa (2/5/2017) 

Menurutnya, akan sangat baik jika asam lemak berada pada bagian tubuh bawah seperti pinggul, paha serta bokong. "Jika asam lemak sudah sudah tersimpan pada bagian tersebut maka lemak itu akan tetap di sana," katanya.

Antara lemak pada perut dan bokong juga tidaklah sama. Lemak pada perut berpotensi memicu peradangan serta pengerasan arteri. Itulah yang menyebabkan risiko penyakit jantung lebih besar pada orang yang mempunyai banyak lemak di perut.

Walaupun distribusi lemak pada tubuh setiap orang berbeda-beda karena faktor genetik, Anda akan tetap sehat jika mengatur pola makan dan rajin berolahraga.

Reporter: Aida Tifany

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini