3 Masalah Paling Sering Muncul Jelang Menikah

Liputan6.com, Jakarta Jelang menikah ada banyak hal yang diurus. Catering, dokumentasi, konsep dekorasi, tata cara adat dan seabrek hal lain. Tak jarang, kondisi ini menyebabkan ketegangan diantara dua insan manusia yang akan menikah.

Diantara sekian banyak masalah jelang menikah, ada tiga hal utama yang kerap memicu pertengkaran atau hal yang lebih besar. Berdasarkan pengalaman psikolog klinis dewasa Sri Juwita Kusumawardhani dari Rumah Konsultasi TigaGenerasi berikut tiga masalah tersebut:

1. Komunikasi

Hal sederhana tapi amat penting dalam jalannya sebuah hubungan jelang menikah. Mulai dari pasangan yang susah diajak berkomunikasi hingga tidak mengkomunikasikan sesuatu.

Bisa juga ketika salah satu pasangan merasa sendirian dalam mempersiapkan pernikahan bisa merasa tidak yakin dengan hubungannya. 'Kok aku semua yang ngerjain ini" misalnya perasaan seperti itu.

Belum lagi ditambah dengan kehadiran mantan kekasih jelang menikah dan pasangan tidak diberitahu. Hal ini bisa membuat masalah besar.

2. Keluarga

Menikah itu bukan hanya menyatukan dua manusia tapi juga dua keluarga. Aneka perbedaan keinginan bisa membuat masalah. Misalnya mengenai jumlah undangan, pihak orangtua menginginkan menyebar 700 undangan sementara anak ingin pernikahan yang sakral bersama orang-orang terdekat.

"Aneka perbedaan yang ada bisa membuat kecemasan muncul. Belum lagi dengan bayangan bila ibu mertua bakal mengatur hidup, itu bikin panik juga," kata Juwita dalam peluncuran buku Anti Panik Menghadapi Pernikahan ditulis Minggu (16/4/2017).

3. Keuangan

Tidak dipungkiri masalah keuangan bisa menjadi masalah jelang menikah. Mulai dari uang yang kurang hingga perbedaan pandangan siapa yang membiayai acara tersebut.