Sukses

Waspada, Penyakit Tifus Bisa Menyebabkan Kematian

Tahukan Anda penyakit tifus menyerang 21 juta orang di dunia dan menjadi penyebab kematian 216 orang pengidapnya.

Liputan6.com, Jakarta Tahukan Anda penyakit tifus menyerang 21 juta orang di dunia dan menjadi penyebab kematian 216 orang pengidapnya. Di Indonesia, tifus atau demam tifoid kerap menyerang mereka yang kerap makanan yang tidak sehat atau sudah terkontaminasi oleh bakteri.

Ya, kebanyakan orang menganggap sepele penyebab penyakit ini. Namun, jika tidak ditangani dengan baik, diperkirakan 1 dari 5 orang pengidap penyakit tersebut akan kehilangan nyawa.

Gejala demam tifoid biasanya berkembang dalam waktu satu atau dua minggu setelah seseorang terinfeksi bakteri Salmonella typhi. Dengan pengobatan yang tepat, gejala akan membaik dalam waktu tiga sampai lima hari.

Jika tidak diobati, gejala akan memburuk dalam hitungan waktu beberapa minggu, dan berisiko menimbulkan komplikasi yang mengancam nyawa.

“Penyakit ini pasti sudah tak asing lagi di telinga masyarakat. Memang penyabab penyakit ini terkesan ‘sepele’, namun bisa berujung pada kematian jika tidak diobati dengan baik,” ujar Dr. Boy Abidin dalam acara DR. OZ Indonesia, Sabtu (26/3/2017).

Gejala yang bisa dirasakan seperti demam tinggi, tidak enak badan, dan gangguan pencernaan. Bakteri Salmonella typhii ini bersifat dorman, yakni tertidur atau tidak aktif, dimana jika tidak ditangani dengan tuntas, maka akan menimbulkan tifus kembali.

Pengobatan yang disarankan meliputi pemberian antibiotic, istirahat yang cukup, menjaga higienitas dari makanan, minum air putih serta yang tidak kalah penting adalah pemberian asupan multivitamin dan mineral.

Menjaga daya tahan tubuh

Dari penjelasan di atas, bisa dipastikan bahwa tifus siap menyerang siapa saja tanpa batasan usia. Maka dari itu, konsumsi multivitamin dan mineral menjadi penting untuk menjaga daya tahan tubuh. Dan jika sudah terkena penyakit, maka kita perlu multivitamin dan mineral untuk mempercepat pemulihan dari sakit.

Penelitian membuktikan bahwa pada orang yang sakit, jumlah magnesium didalam tubuhnya cenderung menurun. Theragran-M, dengan kandungan multivitamin dan mineral yang lengkap didalamnya, terutama Magnesium dan Zinc berperan dalam mengembalikan, meningkatkan dan mempertahankan daya tahan tubuh serta mempercepat proses pemulihan dari sakit.

Theragran-M, mempercepat masa penyembuhan.

(Adv/Rp)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.