Usia Bertambah, Kepribadian pun Berubah

Liputan6.com, Jakarta Proses penuaan akan mengubah banyak hal, termasuk tubuh. Begitu pula dengan kepribadian seseorang. Kepribadian pada usia yang lebih tua ikut berubah.

Tim peneliti University of Edinburgh tampaknya melakukan penelitian yang dianggap terlama. Dan peneliti gagal menemukan hubungan signifikan antara skor kepribadian peserta pada usia 14 tahun dan skor pada usia 77 tahun pada item yang sama.

"Kepribadian di usia yang lebih tua mungkin sangat berbeda dari kepribadian di masa kanak-kanak," kata tim peneliti, melansir laman Aged Care Guide, Rabu (15/3/2017).

Penelitian, yang diterbitkan dalam Psychology and Aging, memeriksa data dari survei Skotlandia yang dilakukan pada tahun 1950. Dalam survei ini, anak-anak berusia sekitar 14 dinilai gurunya dari enam karakteristik kepribadian. Yaitu Self-Confidence, Ketekunan, Stabilitas Mood, Conscientiousness, Orisinalitas, dan Desire to Excel.

Pada tahun 2012 penulis menelusuri 635 peserta asli yang sekarang berusia sekitar 77 tahun. Peneliti mengundang peserta untuk berpartisipasi dalam studi kedua. Memang banyak responden yang menolak berpartisipasi, hanya 174 orang yang setuju menyelesaikan kuesioner serta wawancara telepon.

Peneliti kembali menilai enam kepribadian yang sama seperti yang dinilai gurunya, dan juga meminta pasangan, teman dekat, atau saudara untuk menilai responden pada sifat-sifat ini juga. Selain itu, peserta mengambil beberapa tes kecerdasan dan kesejahteraan umum untuk diukur.

Penelitian sebelumnya menunjukkan kepribadian relatif kecil mengalami perubahan sepanjang masa, terutama pada masa remaja dan awal dewasa. Tapi, berlanjut sampai usia tua.

"Hasil dari perubahan bertahap ini, kepribadian bisa relatif stabil dalam interval singkat, dan semakin meningkat sepanjang masa dewasa," tulis penulis studi Matius Harris dan rekan-rekannya.

"Namun, semakin panjang interval antara dua penilaian kepribadian, hubungan keduanya semakin lemah."

Peneliti mengatakan hasil menunjukkan, kepribadian berubah hanya secara bertahap sepanjang hidup. Tetapi usia yang lebih tua mungkin sangat berbeda dari kepribadian di masa kanak-kanak.

Para penulis mengakui ada beberapa keterbatasan dengan penelitian mereka, seperti ukuran sampel yang kecil dan relatif sama.

"Studi masa depan harus fokus pada pengembangan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana dan mengapa terjadi perubahan kepribadian sepanjang perjalanan hidup," tulis mereka seperti dilansir agedcareguide.