Sukses

Murid SD di London Mulai Diajarkan Meditasi yang Benar

Kesehatan mental anak-anak SD di Inggris dianggap buruk. Untuk itu, latihan meditasi mulai diberlakukan, dan diberikan di sela jam pelajaran

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pendidikan di Inggris berencana memasukkan latihan meditasi di sela-sela jam pelajaran murid sekolah dasar. Guna mengatasi adalah untuk masalah kesehatan mental, seperti depresi dan stres, yang mulai menghantui para pelajar di sana.

Belum lama ini, yayasan Varkey mengeluarkan hasil survei terkait kesehatan mental anak-anak muda di sejumlah negara seperti Jepang, Inggris, Prancis, Israel, Turki, dan Cina. Terungkap, kesehatan mental kaum muda di Inggris menduduki posisi terburuk.

Dari studi global ini diketahui bahwa murid-murid di Inggris mulai menunjukkan kekhawatiran ke arah sana, selain masalah uang dan tekanan sosial.

Masalah lain yang tampaknya sulit dipercaya, mengingat Inggris merupakan negara yang bisa dibilang cukup maju, penduduk di sana masih bermasalah dengan air dan makanan.

"Pemerintah mulai serius menjaga kesejahteraan orang-orang muda. Ini merupakan dampak dari kinerja pemerintahan di masa lalu, yang berdampak pada psikologis kaum muda," kata Pemerhati Pendidikan Holistik Sir Anthony Seldon kepada Sunday Times, dikutip pada Senin (13/3/2017)

Menurutnya, kecerdasaan seorang anak bisa terasah jika mereka merasa bahagia. Tidak akan mungkin seorang anak yang merasa tertekan dapat menghasilkan nilai-nilai akademik yang baik.

Perubahan-perubahan kecil harus segera diberlakukan supaya tidak ada lagi anak-anak sekolah yang "bodoh".

Guru-guru pun mulai dilatih meditasi yang baik supaya nantinya bisa membantu murid-muridnya untuk lebih rileks, sehingga kesehatan mental mereka terjaga dengan baik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.