Sukses

Aliran Darah yang Deras Bisa Jadi Tanda Menstruasi Tak Normal

Penting untuk memperhatikan siklus dan bagaimana kondisi menstruasi Anda setiap bulannya agar tercegah dari kondisi yang mengancam rahim.

Liputan6.com, Jakarta Seringkali siklus menstruasi yang dialami para wanita setiap bulannya tidak berjalan teratur. Bukan hanya siklus, aliran darah yang deras atau tersendat menjadi satu perkara yang kurang disadari wanita. Padahal, penting untuk memperhatikan siklus dan bagaimana kondisi menstruasi Anda setiap bulannya agar terhindar dari kondisi yang tidak diinginkan.

Mary Jane Minkin, MD, ginekolog dan profesor bidang obstetri dan ilmu reproduksi dari Yale University School of Medicine, mengatakan pentingnya memperhatikan menstruasi setiap bulan untuk mencegah masalah pada organ intim wanita seperti endometriosis, hingga masalah lain yang mengancam kesehatan rahim.

"Anda bisa memantau dan mencatat bagaimana siklus juga seperti apa darah menstruasi Anda setiap bulannya untuk mencegah kejadian terburuk yang bisa mengintai rahim," kata Minkin dikutip dari laman Hello Giggles, Jumat (10/3/2017).

Berikut tiga kondisi menstruasi yang tidak boleh diabaikan para wanita yang dapat mengancam keselamatan rahim.

1. Aliran darah yang deras

"Aliran darah menstruasi yang deras atau serupa dengan pendarahan berat bisa menjadi tanda Anda mengalami masalah hipotiroidisme atau pembekuan darah," kata Minkin.

Setiap wanita harus memantau seperti apa aliran darah setiap kali ia menstruasi untuk mencegah kemungkinan masalah pada rahim.

2. Rasa sakit PMS yang berlebihan

Perubahan suasana hati yang bergejolak hingga depresi bisa menjadi tanda Anda mengalami premenstrual dysphoric disorder (PMDD).

"Ini PMS yang sangat buruk dan dapat menurunkan kualitas hidup wanita," ujar Minkin.

Untuk mencegahnya, Minkin menyarankan kepada setiap wanita untuk melakukan gaya hidup yang sehat, dengan membiasakan diri untuk latihan fisik seperti aerobik dan rutin mengonsumsi vitamin. 

3. Kram berlebihan

Kram yang berlebihan selama menstruasi dapat menandakan wanita mengalami masalah endometriosis. Meski kram adalah hal wajar dan normal, tapi jika diabaikan dapat merugikan. Minkin menyarankan untuk mengonsumsi obat pereda nyeri untuk membantu meredakan kram.

Namun, jika obat pereda tersebut tidak memberikan efek selama menstruasi, Anda harus segera memeriksakannya ke dokter.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini