Sukses

Setop Kebiasaan Makan Siang di Meja Kerja

Sebaiknya, Anda menghentikan kebiasaan makan siang di meja kerja.

Liputan6.com, Jakarta Akibat pekerjaan yang menumpuk, makan siang di meja kerja mungkin menjadi pilihan yang tidak dapat dihindari. Anda harus tahu, kebiasaan makan siang di meja kerja justru buruk bagi para pekerja. 

Dilansir dari laman Shape, Rabu (8/3/2017), makan siang di meja kerja mengubah pekerja menjadi seseorang yang kesepian dan terpaku pada layar komputer, menghirup aroma makanan pun tidak diperhatikan oleh pekerja.

Hanya di bawah 20 persen dari pekerja benar-benar menjauh dari meja kerja mereka untuk istirahat makan siang, menurut jajak pendapat pada tahun 2012 oleh Right Management.

Tak ayal, sekitar 41 persen orang melaporkan, berat badan bertambah saat menekuni pekerjaan saat ini, laporan dari jajak pendapat tahun 2013 oleh CareerBuilder.

Berikut ini lebih banyak penyebab, Anda harus segera meninggalkan kebiasaan makan siang di meja kerja.

1. Meja kerja menjadi berantakan.

Anda bisa meninggalkan remahan dari makanan yang dimakan di atas keyboard laptop atau komputer. Anda juga mungkin bisa menjatuhkan gumpalan selai kacang dari sandwich. Ketika sisa makanan jatuh, Anda menjadi panik kemudian membalikkan keyboard lalu mengguncang sisa makanan untuk terlepas dari keyboard.

Kondisi itu terlihat sangat kotor. Lingkungan meja Anda mungkin menjadi tempat tersembunti bagi 400 kali lebih banyak bakteri daripada dudukan toilet, dari laporan tahun 2012 oleh Tork.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Lebih banyak makan

2. Anda akan lebih banyak makan--saat dan sesudah makan siang.

Makan siang di meja kerja akan mengganggu makan Anda. Anda menjadi tidak fokus terhadap makanan. Tidak memperhatikan makanan yang dimakan cenderung membuat orang makan lebih banyak pada saat itu dan makan lebih banyak setelah makan siang, tulis sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition.

3. Anda menghabiskan lebih banyak waktu dengan bokong.

Sebagai manusia, Anda harus bergerak dan tidak terpaku lebih lama pada meja kursi sepanjang hari. Duduk terkait dengan segala macam hal yang membuat depresi seperti kecemasan, obesitas, diabetes, penyakit jantung, kematian dini, bahkan mungkin bokong Anda mengempis. Makan siang menjadi pilihan pokok Anda untuk bangun dan bergerak di tengah hari kerja.

3 dari 3 halaman

Kurang produktif

4. Anda akan kurang produktif.

Ilmu pengetahuan menunjukkan, otak Anda membutuhkan istirahat. Bahkan pengalihan sejenak dari pekerjaan yang Anda kerjakan--misal pergi ke ruang makan--secara dramatis dapat meningkatkan kemampuan Anda untuk fokus dalam waktu yang lama, tulis sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cognition.

Makan siang perjalanan istirahat bersalah Anda secara resmi ditolak.

5. Membuat hari Anda merasa 'tidak pernah berakhir.'

Duduk di satu tempat selama berjam-jam hanya memicu kebosanan--bahkan jika Anda sedang sibuk. Sebaiknya, bangun dari kursi atau Anda yakin menjadi seseorang yang "gila" duduk.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini