Sukses

6 Fakta Ketombe Anda Perlu Tahu

Ketombe memang bukan masalah rambut yang baru, namun hanya sedikit orang yang benar-benar memahaminya.

Liputan6.com, Jakarta Ketombe memang sangat mengganggu, dan bukan lagi masalah rambut yang baru. Sayangnya, masih sedikit orang yang benar-benar paham apa itu ketombe, dan bagaimana cara mengatasinya. 

Melansir Women's Health pada Minggu (12/2/2017) inilah 6 hal tentang ketombe yang perlu Anda ketahui:

1. Kulit kepala yang kering, ketombe, dan psoriasis adalah hal yang berbeda

Walaupun ketika hal ini sama menimbulkan masalah buat Anda, tapi mereka tidaklah sama. "Ketika Anda melihat kulit kepala seseorang yang kering, Anda mungkin saja tidak akan melihat apapun, tapi mungkin akan ada sedikit serpihan di sana sini," ujar Francesca Fusco, M.D., seorang dermatolog medis dan kosmetik di New York.

Keringnya kulit kepala juga secara umum disebabkan oleh faktor lingkungan atau produk yang Anda gunakan. Jadi ketika Anda mengubah kedua hal tadi, kekeringan ini akan menghilang.

Ketombe menimbulkan rasa gatal yang lebih, serpihan kekuningan, kulit kepala berminyak, dan jika kondisinya parah, kerontokan pada rambut.

Sedangkan psoriasis adalah jenis yang sama sekali berbeda, dan biasanya mempengaruhi mereka yang memiliki kecenderungan genetis. "Pada psoriasis, serpihannya berwarna sedikit keperakkan, menggumpal, dan tebal," ujar Fusco. Dan hal ini tidak hanya di kulit kepala saja.

Jika Anda memiliki psoriasis, bagian lain di tubuh Anda seperti siku, lutut, punggung bawah, dan kuku, akan memiliki gejala yang sama. Jika Anda tak tahu pasti serpihan apa yang ada di kulit kepala Anda, cobalah mengeceknya dengan dermatolog.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ketombe bukan karena kering

2. Ketombe normalnya tidak disebabkan oleh kekeringan

Biasanya orang berpikir kulit kepala keringlah yang menyebabkan ketombe, tapi sebenarnya bukan. "Ketombe sebenarnya disebabkan oleh minyak yang terlalu banyak" ujar David Bank, M.D, direktur dari Center for Dermatology, Cosmetic, and Laser Surgery di Mount Kisco, New York.

"Jamur tak berbahaya yang berperan dalam menyebabkan ketombe akan meningkat seiring peningkatan minyak."

Tapi hal ini bukan berarti Anda kurang bersih. Jika kulit kepala Anda berminyak, biasanya hormonlah yang menjadi penyebabnya.

Jika ada jamur yang berkembang biak terlalu banyak di kelenjar minyak sebaceous Anda, yang dikenal sebagai malassezia, kulit Anda akan mengelupas dan mulai rontok, karena kulit berusaha untuk menghilangkannya. Sayangnya, begitu Anda mengembankan permasalahan ini, sulit untuk dihilangkan.

3. Ketombe bisa jadi lebih banyak saat musim panas

Sudah banyak studi yang dilakukan untuk mencari tahu apakah musim dingin atau musim panas yang membuat ketomba jadi lebih banyak. Namun Fusco mengatakan, ia lebih sering melihat orang dengan permasalahan ketombe ketika cuaca lebih panas.

"Keringat ekstra pada musim panas yang bercampur dengan produksi sebum normal Anda akan menyebar ke seluruh penjuru kulit kepala. Ini karena produksi sebum ada di bawah kontrol hormon," kata Fusco.

Campuran sebum dan keringat tadi akan menyebabkan minyak licin di kulit kepala Anda yang kemudian menciptakan lingkungan ideal untuk ketombe.

3 dari 3 halaman

Pilih produk yang benar

4. Alis Anda juga bisa jadi korban

Ketika alis Anda berketombe, alis akan menjadi berserpih, dan biasanya hal ini akan terjadi di sekitar area T-zone di tengah wajah Anda.

Dan Anda akan mulai melihat bercak kemerahan dan gatal.

Alis yang tebal dan rimbun menjadi tempat yang ideal untuk tumbuhnya ketombe. Jadi jika Anda menggunakan pensil, bubuk, atau jel alis, pastikan Anda menghapusnya sebelum tidur.

Anda bisa membersihkannya menggunakan pembersih wajah standar, namun pastikan Anda meluangkan waktu ekstra untuk membersihkan alis Anda.

5. Jangan mencampur sampo anti ketombe dengan jenis lain

Anda mungkin berpikir tidak akan masalah untuk memadukan sampo anti ketombe Anda dengan pelembab rambut yang akan menambah volume atau mengurangi kerontokan. Namun, ini adalah sebuah kesalahan besar.

Tak hanya Anda tak boleh memadukan sampo khusus ketombe Anda dengan sampo biasa, Anda juga harus menggunakan produk rambut lain yang memang khusus untuk menangani masalah ketombe.

6. Dan Anda harus menggunakan produk anti ketombe secara teratur

Jika Anda ingin menghilangkan ketombe dari rambut Anda, jangan lewatkan produk ini saat Anda keramas. "Normalnya, dermatolog akan mengingatkan Anda untuk tidak keramas setiap hari, namun khusus untuk ketombe lakukan sebaliknya," ujar Bank.

"Jika Anda tidak mencuci rambut cukup sering, permasalahan ketombe Anda akan semakin buruk karena minyak akan semakin banyak di rambut Anda yang akan membuat menumpuknya sel kulit mati dan jamur," tutupnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini