Sukses

Olahraga Renang Bisa Picu Kenaikan Berat Badan?

Selama ini kebanyakan orang beranggapan bahwa berenang bisa bantu mereka turunkan berat badan.

Liputan6.com, Jakarta Memiliki berat tubuh ideal adalah impian banyak orang. Oleh karena itu, tidak sedikit dari mereka yang berupaya mengeliminasi berat tubuh berlebih dengan cara berolahraga.

Salah satu jenis olahraga yang selama ini diyakini bisa membantu seseorang turun berat badannya adalah berenang. Menurut American College of Sports Medicine, berenang selama 2 jam 30 menit setiap minggu bisa membantu mereka yang bercita-cita kurus tercapai keinginannya.

Namun ternyata untuk menurunkan berat badan lewat olahraga renang, mereka harus terlebih dahulu melalui fase kenaikan badan drastis. Seperti dilansir dari Livestrong, Minggu (1/1/2017), tekanan dalam air dua belas kali lebih kuat daripada udara dan ini membuat segala pergerakan kita di dalam air lebih berat lantaran membutuhkan tenaga lebih banyak.

Ketika tenaga yang dikerahkan lebih banyak dan dilakukan dalam waktu lama, maka sangat mungkin otot tumbuh dan berkembang ukurannya menjadi lebih besar dalam tubuh.

Pasalnya berat otot melebihi berat lemak dalam tubuh. Ini membuat berat badan seseorang naik, tetapi bukan berarti gemuk, hanya tubuhnya menjadi lebih berisi.

Perkembangan otot dalam tubuh yang membuat berat badan seseorang bertambah dan bentuk tubuhnya terlihat lebih berisi sebetulnya bukanlah hal negatif yang harus dicemaskan.

Namun untuk para wanita umumnya, kenaikan berat badan dipandang sebagai hal yang mengkhawatirkan.

Selain karena perkembangan otot, kenaikan berat badan juga bisa diakibatkan oleh kebiasaan seseorang mengonsumsi makanan tidak sehat setelah olahraga renang.

Umumnya seseorang akan merasa lapar setelah berenang. Nah, ketika jenis asupan makanan yang dipilihnya tidak sehat, maka aktivitas renang pun bisa jadi sia-sia. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika berenang juga dikombinasikan dengan pola makan sehat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini