Sukses

5 Langkah Redakan Cedera Selangkangan

Pangkal paha atau selangkangan adalah daerah antara perut dan paha atas yang rentan terhadap cedera.

Direview oleh:
dr Ainni saat ini adalah dokter umum di Rumah Sakit Bakti Timah, Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau.

Liputan6.com, Jakarta - Pangkal paha atau selangkangan adalah daerah antara perut dan paha atas yang rentan terhadap cedera disebabkan oleh tarikan dan ketegangan otot. Cedera pangkal paha bisa disebabkan stres atau tarikan selama olahraga atau kegiatan fisik lainnya.

Akibat cedera, selangkangan menjadi nyeri, dan kaku di area dalam paha. Mengangkat lutut atau melangkahkan kaki menimbulkan rasa sakit.

Nyeri pada pangkal paha dapat dibagi menjadi tiga tahap tergantung keparahannya, di antaranya:

  • Pertama, melibatkan nyeri ringan, tetapi sedikit kehilangan kekuatan untuk digerakkan.
  • Kedua, nyeri sedang menyebabkan ringan sampai kehilangan kekuatan dan beberapa kerusakan jaringan.
  • Ketiga, salah satu yang termasuk sakit parah disebabkan oleh sobekan otot.

Cedera Selangkangan Bisa Sembuh Sendiri

Selangkangan yang cedera memang bisa sembuh sendiri, tapi jika seseorang bisa beristirahat yang cukup dan mengikuti langkah-langkah di bawah ini dapat membantu menenangkan rasa sakit, dilansir laman Boldsky, Rabu 16 November 2016.

  1. Kompres dengan es batu paha bagian dalam untuk mengurangi sakit dan pembengkakan. Lakukan selama 20-30 menit setiap beberapa jam selama dua sampai tiga hari.
  2. Gunakan perban elastis
  3. Pakai obat penghilang rasa sakit anti-inflamasi. Tetapi tidak dalam jangka panjang karena ada efek sampingnya.
  4. Cari bantuan dari penasihat medis dalam melakukan peregangan dan latihan penguatan.
  5. Terakhir, pergi untuk menjalani operasi. Itu adalah pilihan terakhir.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cara Mencegah Selangkangan Cedera

1. Selalu melakukan pemanasan sebelum memulai aktivitas fisik. Seperti joging ringan untuk menaikkan suhu tubuh, sehingga otot-otot tidak kaget karena memulai olahraga tiba-tiba.

2. Meningkatkan intensitas aktivitas fisik secara bertahap.

3. Fokus pada alas kaki yang digunakan. Ini harus mendukung.

4. Lakukan latihan rutin otot paha, terutama ketika Anda sudah merasakan pangkal paha ketarik sebelumnya.

5. Meningkatkan stamina secara keseluruhan untuk menghindari tarikan pangkal paha. Atau cari bantuan seorang yang profesional.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.