Sukses

Perhatikan Hal Ini Sebelum Lakukan Pemutihan Gigi

Berbagai pantangan dan anjuran berikut ini harus ditaati bagi Anda yang tertarik untuk melakukan perawatan pemutih gigi.

Liputan6.com, Jakarta Penggunaan pemutih gigi dengan proses laser belakangan ini sudah menjadi tren yang berkembang di masyarakat, khususnya para wanita. Untuk melakukan treatment ini pasien harus mengikuti instruksi yang sudah ditetapkan. Apa sajakah itu?

Sabai Asmaraghrya, pemilik sekaligus dokter gigi dari identalcare, mengingatkan untuk tidak berlebihan dalam melakukan pemutih gigi atau yang dikenal dengan whitening.

"Saya membatasi penyinaran atau laser sebanyak empat kali. Biasanya dua kali disinari pasien sudah merasa puas dengan warna gigi yang mereka mau," ujarnya, saat ditemui Health-Liputan6.com, ditulis Kamis (6/10/2016). 

Sabai memastikan bahwa bahan yang digunakan untuk proses ini sudah dibuktikan keamanannya. "Selama bahannya aman ya whitening gigi akan aman saja, tetapi sebetulnya tidak boleh dilakukan banyak-banyak."

Sabai selalu menganjurkan kepada para pasiennya untuk melakukan whitening maksimal satu kali dalam setahun. Dan pasien juga penting untuk mentaati pantangan usai menjalankan perawatan ini.

"Bertahannya whitening tergantung pasien, karena kalau whitening itu pantangannya enggak boleh merokok, tidak boleh minum kopi dan teh, juga minuman berwarna seperti red wine atau soda selamanya," ujarnya.

"Kalo aku lihat pasien aku merokok, ya aku anjurkan mending enggak usah deh, karena sayang biayanya kan lumayan," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini