Penyebab Puting Berdarah Saat Menyusui dan Tips Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta Puting terasa sakit saat menyusui umum terjadi. Apalagi pada awal menyusui, ibu baru biasanya mengalami puting lecet hingga berdarah. Tapi, apa sebab sebenarnya yang membuat puting berdarah saat menyusui?

La Leche League International, organisasi yang membantu ibu menyusui, mengatakan puting yang lecet dan berdarah disebabkan cara menyusui yang tidak tepat.

Baby Center juga mencatat solusi yang sering dilakukan untuk memperbaiki masalah yang sederhana yakni pindah posisi atau membantu bayi memasukkan lebih banyak payudara ke dalam mulutnya.

The American Pregnancy Association memiliki tips agar ibu bisa melakukan pelekatan (latch on) sempurna seperti dilansir Romper, Rabu (28/9/2016):

1. Pastikan ibu duduk dengan nyaman dan dukungan yang cukup di punggung.
2. Tahan perut bayi dengan perut Anda dan pegang kepala bayi di lengan pada sisi Anda menyusui.
3. Pertahankan telinga, bahu, dan pinggul bayi dalam garis lurus untuk membantunya dalam menelan ASI (air susu ibu).
4. Pegang payudara Anda dengan jari membentuk huruf C dan puting berada di depan hidung bayi, ini menyebabkan bayi sedikit mengangkat kepalanya.
5. Biarkan bayi melekat pada puting, termasuk sebagian dari areola.
6. Pastikan bibir atas dan bawah bayi keluar, tak ada yang terselip. Jika terselip, Anda bisa menggunakan jari untuk membuka mulut dengan lembut sehingga bukaan mulut lebih lebar.

Seringnya, masalah pelekatan payudara saat menyusui bisa diselesaikan dengan sedikit latihan tambahan. Pada beberapa kasus, rasa sakit akibat puting lecet sulit ditahan. Sebelum Anda menyerah dengan berhenti menyusui, cobalah membuat janji dengan konsultan laktasi.