Liputan6.com, Jakarta Perselingkuhan dapat terjadi pada setiap pasangan selama ada peluang dan kesempatan. Lalu apakah orang yang pernah berselingkuh akan melakukan hal yang sama kembali?
Menurut sebuah studi yang dirangkum oleh laman Yourtango, Senin (5/9/2016) ada beberapa fakta mengapa orang berselingkuh dan kembali melakukannya lagi tanpa ada rasa dosa sedikit pun.
Baca Juga
Dikabarkan Putus dari Rizky Nazar, Syifa Hadju Sibuk Pilates dan Promosikan Sinetron Terbaru
Keluarga Suami Anggota TNI Sayangkan Istri Umbar Masalah Keluarga ke Media Sosial hingga Justru Dikriminalisasi
Respons Keluarga Suami Anggota TNI Usai Istri Bongkar Dugaan Perselingkuhan Justru Dikriminalisasi
Ovulasi membuat wanita mudah berselingkuh
Advertisement
Libido wanita dipengaruhi oleh fase ovulasi. Menurut sebuah studi yang dilakukan di California, pada masa subur dan libido yang meningkat membuat seorang wanita mudah tergoda pada lawan jenis meski ia telah memiliki pasangan.
Ada peluang dan kesempatan
Menurut sebuah studi yang dilakukan di Rutgers University, rata-rata pria dan wanita yang berselingkuh memiliki kehidupan yang bahagia dengan pasangannya. Ini menandakan jika perselingkuhan tak selalu terjadi pada pasangan yang bermasalah, melainkan karena ada kesempatan dan peluang.
Berselingkuh dengan teman
Hampir kebanyakan orang berselingkuh dengan sahabat dekatnya atau orang yang berada di dekatnya sehari seperti rekan kerja, teman satu team atau lainnya.
Perselingkuhan untuk menyelamatkan pernikahan
Hal ini tampak terdengar aneh. "Laki-laki suka pasangan mereka, tetapi mereka tidak tahu bagaimana untuk memperbaiki masalah hubungan mereka, sehingga mereka mencari alternatif di luar untuk mengisi hal yang kosong," Susan Mandel, PhD., Family Therapist.
Wanita selingkuh seperti halnya pria dan perselingkuhan mereka lebih berbahaya
Sebuah studi di Indiana University, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa pria dan wanita selingkuh pada tingkat yang sama.
“Tapi alasan kedua jenis kelamin tersebut selingkuh berbeda," kata Orlando. Wanita lebih mungkin berselingkuh untuk kepuasan emosional. "Selingkuh daring--tanpa kontak fisik--adalah jenis yang paling merusak dari perselingkuhan," kata Orlando.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.