7 Ciri Kecanduan Narkoba

Perang narkoba Filipina renggut hampir 2.000 nyawa (Reuters)

Liputan6.com, Jakarta - Penyalahgunaan narkoba sudah pasti dapat menyebabkan kecanduan pada otak. Secara ilmiah, kecanduan diartikan sebagai penyakit otak yang berkembang dari waktu ke waktu akibat NAPZA atau narkoba.

Lalu, seperti apa ciri-ciri seseorang bisa dikatakan sudah kecanduan NAPZA? Berikut adalah tujuh indikator yang bisa menunjukkan bahwa seseorang telah mencapai level kecanduan, seperti yang dikeluarkan oleh American Psychiatric Association (DSM-IV) dan World Health Organization (ICD-10). Dikutip dari Sekarmawar, Rabu (31/8/2016):

1. Toleransi

Toleransi adalah pemakaian obat (narkoba) atau alkohol yang bertambah banyak dari waktu ke waktu. Jika seseorang yang memakai narkoba, kemudian dosisnya makin lama semakin bertambah, maka dia harus diwaspadai, kemungkinan telah kecanduan.

2. Gejala penarikan diri

Gejala penarikan muncul ketika seseorang berhenti memakai narkoba. Gejala ini bisa berupa gejala fisik atau gejala emosional (physical or emotional withdrawal). Contohnya adalah: mudah marah, gelisah, gemetar, berkeringat, mual, atau muntah.

2 dari 3 halaman

3. Kesulitan mengatur pemakaian

3. Kesulitan mengatur pemakaian

Seseorang yang mencapai taraf kecanduan biasanya kesulitan dalam mengatur pemakaian. Ia akan memakai dalam jumlah yang lebih, serta dalam waktu yang lebih lama dari yang diinginkan. Bagi peminum alkohol, biasanya dia baru bisa berhenti minum setelah jumlahnya lebih dari biasanya. Sekali minum alkohol akan membuat dia ingin minum dan minum lagi.

4. Konsekuensi negatif

Seorang pecandu biasanya akan mengabaikan konsekuensi negatif pada dirinya. Ia akan terus menggunakan meskipun berpengaruh pada suasana hati, harga diri, kesehatan, pekerjaan dan keluarga.

3 dari 3 halaman

5. Mengabaikan atau menunda kegiatan

5. Mengabaikan atau menunda kegiatan

Orang yang kecanduan biasanya akan menjadi pemalas. Ia akan menunda atau mengurangi aktivitas sosial, rekreasi, pekerjaan, atau kegiatan rumahtangga. Semua itu terjadi karena ia memakai obat (narkoba).

6. Menghabiskan waktu dan energi secara emosional

Seorang yang telah kecanduan akan menghabiskan banyak waktu penting hanya untuk memakai, menyembunyikan, merencanakan atau mendapatkan kembali obatnya. Dia juga akan menghabiskan banyak waktu untuk berpikir tentang pemakaian obat. Bila berhadapan dengan orang lain biasanya dia menyembunyikan atau meminimalkan penggunaan obat. Dia memikirkan skema untuk menghindari penangkapan.

7. Keinginan untuk menghentikan

Seorang pecandu juga pernah berpikir untuk menghentikan atau mengatur pemakaian obat, tetapi biasanya dia tidak berhasil dalam usahanya tersebut.