Sukses

Mengapa Saat Menstruasi, Punggung Bawah Nyeri?

Punggung bawah nyeri adalah hal normal saat menstruasi. Namun bila rasa nyerinya bertambah parah, ada baiknya memeriksakan diri ke dokter.

Liputan6.com, New York- Saat menstruasi, ada beragam hal yang terjadi di tubuh seperti muncul jerawat, perut kram atau pun kembung. Dan rupanya ketika ada rasa nyeri di punggung bagian bawah dekat pinggul itu juga hal yang biasa terjadi saat menstruasi.

"Banyak orang mengalami nyeri punggung bawah saat menstruasi. Rasa nyeri ini terjadi akibat kontraksi rahim untuk melepaskan lapisan tebal yang dibentuk di rahim," kata dokter Houman Danesh dari Mount Sinai Hospital, New York seperti dikutip laman Huffington Post, Sabtu (27/8/2016).

Setiap bulan tubuh membentuk sebuah lapisan rahim tebal sebagai bentuk persiapan telur dibuahi. Jika tidak hamil, hormon progesteron dan estron akan menurun. Ini memberi isyarat pada tubuh untuk melepaskan lapisan rahim tersebut seperti dikutip laman Pop Sugar.

Namun jika kontraksi dalam rahim terlalu kuat, hal tersebut dapat menekan pembuluh darah di dekatnya. Sehingga membuat pasokan oksigen ke otot-otot di sekitar rahim berkurang. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya nyeri di perut dan bisa menjalar ke punggung bagian bawah.

Jika kondisi saat menstruasi selalu seperti ini, tak perlu khawatir. Namun bila rasa nyeri terus memburuk ada baiknya memeriksakan ke dokter kebidanan dan kandungan karena bisa jadi tanda endometrioisis, fibroid dalam rahim, radang panggul maupun infeksi seperti diungkapkan dokter Danesh.

Untuk meringankan rasa nyeri pada punggung bahwa bisa dengan konsumsi obat bebas anti-inflamasi seperti ibuprofen. Sebelum mengonsumsi obat bisa juga dengan mengompres bagian tersebut menggunakan mandi air hangat atau pun mengompres menggunakan botol berisi air hangat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.