Sukses

Pentingnya Makan Perlahan-Lahan

Sebenarnya, ada alasan penting mengapa Anda harus mencoba untuk makan pelan-pelan.

Liputan6.com, Jakarta Jika Anda terbiasa makan cepat, Anda pasti tahu rasa canggung saat harus duduk dan menonton teman-teman Anda yang masih menyelesaikan makanannya perlahan-lahan. Sebenarnya, ada alasan penting mengapa Anda harus mencoba untuk makan perlahan.

“Makan secara perlahan-lahan merupakan rekomendasi dasar dari ahli gizi selama bertahun-tahun, karena ada alasan baik di baliknya,” ujar seorang ahli diet senior di Selvera Weight Management Program, Amanda Foti, M.S., RD.

“Pemakan yang cepat, cenderung mengambil gigitan besar dan menelannya dengan cepat, sehingga tidak memungkinkan sekresi yang tepat seperti air liur dan enzim untuk melumasi dan memecah makanan menjadi artikel yang lebih kecil sebelum memasuki perut,” tambahnya.

Selain itu, makan cepat dapat menyebabkan tertelannya banyak udara ke perut sehingga menyebabkan gas dan perut kembung. Namun masalah terbesarnya ialah dapat membuat Anda makan lebih banyak dari yang seharusnya.

Bahkan beberapa studi telah menemukan hubungan antara makan cepat dan peningkatan risiko kelebihan berat badan atau obesitas dan diabetes tipe 2. Penelitian juga menunjukkan bahwa mereka yang makan lebih lambat, akan mengonsumsi kalori lebih sedikit dan merasa kenyang lebih lama.

Lalu bagaimana cara untuk memperlambatnya? Dilansir dari Self, Selasa (2/8/2016), berikut adalah tipsnya:

1. Makan teratur setiap hari
“Pastikan Anda mengonsumsi makanan berat dan makanan ringan setiap hari dengan keseimbangan nutrisi seperti protein, serat, dan lemak. Dan jangan tidak mengisi perut dengan makanan lebih dari tiga atau empat jam, karena ini akan membantu mengontrol rasa lapar Anda, “ ujar Foti.

2. Hindari gangguan saat makan
Gangguan yang dimaksud adalah televisi, smartphone, atau komputer karena hal ini dapat mengalihkan perhatian Anda dan menghentikan tubuh untuk memberitahu Anda bahwa asupan makanan sudah cukup.

3. Gunakan indra Anda
Cobalah untuk menikmati setiap gigitan pada makanan dan fokus pada rasa dan baunya. “Makan harus menjadi proses yang menyenangkan. Selain itu, memfokuskan semua indra akan memaksa Anda untuk berhati-berhati selama prosesnya sehingga membuat Anda memperlambat cara makan,” ujar Foti.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini