Sukses

Belajar dari Kepergian Mike Mohede, Perlu Rutin Lakukan Hal Ini

Bagi mereka yang obesitas, merokok, kolesterol tinggi, dan diabetes perlu lakukan medical check-up tanpa perlu menunggu datangnya keluhan.

Liputan6.com, Jakarta Meninggalnya penyanyi Mike Mohede yang dikabarkan karena serangan jantung di usia muda bisa menjadi pelajaran bagi kita tentang pentingnya deteksi dini penyakit. Beberapa penyakit hanya bisa diketahui dengan melakukan medical check-up. 

Pemeriksaan rutin terutama amat perlu dilakukan bagi yang memiliki faktor risiko, seperti obesitas, merokok, kolesterol tinggi, diabetes, serta keturunan penyakit jantung.

"Kalau ada faktor risiko lebih baik check-up minimal setahun sekali walaupun enggak ada keluhan," tutur dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS Harapan Kita Jakarta, Siska Danny, kepada Health-Liputan6.com pada Senin (1/8/2016).

Hal senada pun dituturkan oleh dokter Santoso Karo Karo, SpJP(K). Menurut dokter Karo, pemeriksaan rutin bagi mereka yang memiliki faktor risiko meliputi pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol diikuti lainnya sesuai rekomendasi dokter. 

"Lalu bagi mereka yang memiliki faktor risiko yang kuat itu perlu melakukan treadmill (treadmill khusus). Nanti akan muncul tanda di alat tersebut butuh dilakukan observasi lanjutan atau tidak," tutur dokter Karo saat dihubungi dalam sambungan telepon.

Sementara itu, bagi yang tidak memiliki faktor risiko ada baiknya melakukan saat mencapai usia 40 tahun. Namun kondisi ini berbeda dengan di negara-negara Barat yang sejak pertama kali bekerja diharuskan melakukan medical check-up terkait dengan asuransi.

Jadi, tak perlu tunggu keluhan baru melakukan pemeriksaan medis. Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati bukan?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini