3 Cara Sehat Lupakan Si Dia

Liputan6.com, Jakarta Perpisahan atau putus cinta, dapat menimbulkan semua jenis emosi yang membuat perilaku menjadi di luar kontrol, bahkan dalam cara yang tidak sehat. Mulai dari merusak barang-barang mantan kekasih sampai memakan sesendok penuh es krim ke mulut untuk menghilangkan rasa sakit, yang membuat berat badan berlebih.

Padahal ada cara yang jauh lebih produktif, tanpa membuat Anda dalam situasi yang tidak menguntungkan ataupun mendapatkan berat badan yang berlebihan.

Menurut studi pada 2010 dari Northwestern University, "Perpisahan dapat membuat dunia Anda terbalik, membuat Anda merasa seperti tidak tahu lagi diri Anda sendiri."

Studi juga menemukan bahwa semakin serius hubungan Anda dengan mantan kekasih, maka semakin besar kemungkinan Anda untuk mengalami krisis identitas.

Dilansir dari cheatsheet, Jumat (22/7/2016), berikut ini adalah tiga cara sehat untuk melewati kehilangan akibat putus cinta, seperti:

1. Tulis apa yang Anda rasakan di kertas

Ketika perpisahan terjadi, Anda akan merasakan berbagai emosi, mulai rasa sedih sampai marah. Dengan menuliskan semua yang Anda rasakan di kertas, dapat mengurangi berbagai emosi tersebut dan membuat Anda mampu move on. Selain itu, lebih baik jangan tahan perasaan tersebut dan jangan peduli apa yang orang lain pikirkan.

"Jika Anda merasa seperti ingin menangis, menangislah. Jika Anda menahan perasaan tersebut, maka hal ini akan membuat Anda makin tersiksa," ujar terapis penikahan, Sheri Meyers.

2. Putus semua kontak dengan mantan Anda

Walaupun mungkin sepertinya mustahil, namun pakar hubungan, Michele O’Mara, Ph.D, mengatakan bahwa ini akan membantu Anda.

"Tes darah, scan otak, dan semua penelitian pendukung lainnya menunjukkan bahwa ketika Anda berbicara dengan orang yang Anda cintai, hasrat pun akan mulai meningkat. Anda akan menginginkan dia di dekat Anda," ujarnya.

O’Mara menambahkan, "Lebih baik ambil 30 sampai 90 hari istirahat dari semua kontak dengan mantan Anda. Luangkan waktu untuk mengevaluasi kembali perasaan Anda dan pertimbangkan jika Anda ingin mempertahankan pertemanan. Namun sampai saat itu, lebih baik jangan berhubungan dengannya."

3. Lakukan yang Anda bisa agar tubuh lebih aktif

Salah satu cara terbaik pasca-berpisah ialah berolahraga. Cardio seringkali dianjurkan, karena dapat meningkatkan endorfin, mengurangi tingkat stres, meningkatkan fungsi kognitif, meningkatkan suasana hati, dan tentu saja dapat mengalihkan perhatian Anda dari mantan kekasih.

"Setelah putus cinta, kita cenderung ingin terus duduk, tidur-tiduran di kasur, menangis, dan merasa buruk tentang diri kita sendiri. Sehingga lebih baik coba berjalan-jalan keluar dan berolahraga, karena hal ini dapat membantu mengembalikan perasaan kita menjadi normal kembali. Namun pastikan untuk tidak melakukan olahraga yang berlebihan," kata Meyers.