Sukses

3 Kesalahan Saat Konsumsi Protein

Anda mungkin selalu memprioritaskan karbohidrat yang baik, seperti beras merah dan ubi jalar. Namun apakah Anda mendapatkan cukup protein

Liputan6.com, Jakarta Anda mungkin selalu memprioritaskan karbohidrat yang baik, seperti beras merah dan ubi jalar. Namun apakah Anda mendapatkan cukup protein dalam sehari?

Rata-rata wanita membutuhkan antara 40 sampai 50 gram protein yang membantu tubuh untuk membangun atau mempertahankan otot. Protein juga merupakan komponen penting dari setiap sel dalam tubuh.

Kebanyakan wanita tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan protein sebanyak itu. Tapi masalahnya adalah, kebutuhan protein bervariasi pada setiap orang.

"Wanita aktif membutuhkan lebih banyak protein, dan ketika usia bertambah, maka kebutuhan protein pun juga ikut bertambah. Namun, kadang-kadang banyak orang yang tidak mengetahuinya,” kata penulis The Nutrition Twins Veggie Cure, Tammy Lakatos Shames dan Lyssie Lakatos, RDN/CDNs.

Kendati demikian, masih banyak orang yang salah dalam mengonsumsi protein, seperti dilansir dari Foxnews, Rabu (20/7/2016), berikut ini:

1. Meremehkan kebutuhan 

“Sekitar 3 ons dada ayam mengandung 26 gram protein. Jika Anda memakan sekitar 5 ons dada ayam, maka tubuh Anda sudah siap untuk menjalani hari,” kata mereka.

Jika seorang wanita memiliki berat 58 kg, maka ia membutuhkan sekitar 46 gram protein sehari. Namun jika berat badan Anda lebih dari itu atau Anda sangat aktif, jumlah protein yang diperlukan pun lebih banyak.

Untuk mendapatkan asupan protein ideal Anda, coba kalikan berat Anda dengan 0,8 jika Anda tidak aktif, 1,4 jika Anda aktif atau sedang hamil, dan 1,8 jika Anda sangat aktif.

2. Mendapatkan semua protein hanya dari beberapa makanan

Anda mungkin pernah mendengar bahwa salah satu tipe protein seperti susu kedelai dan protein hewani lebih baik untuk Anda.

“Mereka memiliki manfaat yang berbeda. Jika Anda mendapatkan protein dari susu, protein tersebut dapat membantu kontraksi otot dan tulang Anda. Namun protein hewani lebih efisien digunakan tubuh, karena mereka mengandung asam amino yang lengkap. Selain itu, kacang juga mengandung antioksidan,” ujar Lakatos.

Namun lebih baik, konsumsi protein dari berbagai makanan lain, “coba fokus untuk mendapatkan berbagai macam protein dari makanan lainnya. Dengan begitu, tubuh akan mendapatkan berbagai nutrisi dan Anda tidak pernah bosan,” ujar Lakatos Shames

3. Melewatkan protein setelah olahraga

Karbohidrat dibutuhkan ketika selesai berolahraga, namun tahukah Anda bahwa protein juga penting?

“Ketika Anda berolahraga, serat-serat otot robek dan rusak, sehingga untuk memperbaiki jaringan tersebut, Anda membutuhkan protein serta karbohidrat,” kata Nutrition Twins.

Menurut mereka, coba mengonsumsi protein setelah 30 menit olahraga, namun lebih cepat lebih baik, “tubuh sangat bereaksi dalam setengah jam tersebut. Namun semakin lama waktunya, otot pun semakin sulit memperbaiki jaringannya. Setelah dua jam, kesempatan tersebut benar-benar hilang,” ujar Lakatos.

Mereka menambahkan, “Rasio protein yang ideal untuk pemulihan otot adalah 4:1”.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini