Sukses

5 Cara Dapatkan Facelift Tanpa Operasi

Tidak perlu menjalani operasi untuk melakukan facelift

Liputan6.com, Jakarta Ketika usia mencapai umur tertentu, Anda mungkin akan melihat hadirnya keriput di wajah saat cermin. Lipstik berwarna cerah pun sudah tidak bisa menutupinya, sehingga kadang membuat Anda ingin sekali untuk bisa menarik rambut ke belakang agar keriput-keriput tersebut tidak tampak lagi.

Namun, Anda tidak perlu melakukan hal tersebut, Anda juga tidak perlu menjalani operasi untuk melakukan facelift. Karena sekarang ini, ada banyak pilihan non-bedah yang tersedia untuk menghaluskan garis, menambah volume pada bibir, dan daerah cekung lainnya yang terdapat pada wajah.

Beberapa tipe facelift non-bedah ialah terapi laser, suntikan toksin botulinum tipe A, dan produk perawatan kulit.

Dilansir dari healthguides.com, Jumat (23/6/2016), berikut adalah facelift yang biasa dilakukan pada wajah untuk membuatnya tampak awet muda:

1. Meningkatkan Volume Bibir

Usia yang bertambah, membuat bibir Anda menipis. Namun, Anda bisa membuatnya tampak lebih muda dengan cara melakukan suntik filler yang berisi asam hyaluronic, yaitu zat pelindung yang berguna sebagai pelumas. Efeknya bisa bertahan sekitar enam bulan, namun sebelum melakukan tindakan ini, sebaiknya konsultasikan ke dokter Anda terlebih dahulu mengenai kondisi kulit Anda.

2. Mengangkat mata dan alis

Suntikan seperti asam hyaluronic di bawah mata bagian luar, akan memberikan efek tampak muda pada penampilan Anda. Kalsium hydroxylapatite juga dapat menaikkan alis Anda. Ada juga suntikan asam poli - L - laktat ( PLLA ) yang memakan waktu lebih lama, untuk memberikan hasilnya di daerah mata, tapi mereka cenderung lebih tahan lama. Tersedia juga filler permanen yang disebut polymethylmethacrylate ( PMMA ) yan merupakan polimer sintetis yang digunakan dalam perangkat medis lainnya. Butir-butir dalam PMMA akan merangsang tubuh Anda untuk membuat Kolagen sendiri.

3. Mengenyalkan pipi

Kalsium hydroxylapatite sering digunakan untuk tujuan memulihkan pipi menjadi penuh dan tentunya lebih kenyal, serta dapat meminimalisir terlihatnya garis lipatan atau cekungan. Anda juga bisa melakukan filler ini pada cekungan di bawah mata.

4. Menghaluskan garis di sekitar Mulut

Cobalah tersenyum, Anda akan melihat garis di sekitar mulut, apalagi jika usia sudah bertambah. Garis tersebut biasa disebut lipatan nasolabial. Anda bisa mngnurangi garis tersebut dengan melakukan suntik filler seperti calcium hydroxylapatite atau hyaluronic acid.


5. Mengurangi kerutan di dahi

Anda bisa mengurangi keriput atau kerutan di dahi dengan cara melakukan suntik filler seperti toksin botulinum tipe A, yang secara umum dikenal dengan suntik Botox, Dysport, dan Xeomin.

Namun perlu diingat, jika Anda berniat untuk mendapatkan suntik filler, jangan melakukannya di salon lokal. The American Society of Plastic Surgeons memperingatkan, bahwa melakukan suntikan seperti di atas merupakan tindakan memasukkan cairan ke dalam wajah Anda, sehingga wajib melalui prosedur medis dan harus dilakukan oleh dokter. Selain itu, profesional medis wajib menjawab berbagai pertanyaan maupun memberikan informasi mengenai efek samping yang jarang terjadi, seperti kemerahan , bengkak, dan memar di tempat suntikan. Filler juga bisa muncul di bawah kulit seperti benjolan kecil. Hal seperti Ini adalah masalah yang sering meningkat dari waktu ke waktu.



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini