Sukses

Gara-gara Karet Gelang, Tangan Bocah Ini Hampir Diamputasi

Para dokter di Tiongkok berhasil mengangkat gelang karet yang mulai menyatu dengan daging pergelangan tangan kirinya.

Liputan6.com, London - Tangan kiri bocah empat tahun asal Tiongkok, Longlong, mungkin sudah diamputasi jika tidak segera mendapat perhatian pihak medis. Pasalnya, belum lama ini para dokter mengangkat karet gelang yang mulai menyatu dengan daging pergelangan tangan kirinya.

Dokter yang merawat Longlong mengatakan, benda ini telah mempengaruhi pertumbuhan tulang di tangan kiri. Selain itu, gelang ini pun membatasi gerak tangannya.

Setelah diusut, ternyata gelang ini merupakan pemberian ibu Longlong ketika bocah ini berumur satu tahun. Menurut sang ibu, gelang ini merupakan simbol perlindungan karena jarak mereka berjauhan.

Namun pada Desember lalu, nenek yang merawat Longlong merasa karet gelang ini terlalu kekecilan. Diambillah gelang ini. Si nenek menemukan ada bekas luka mengelilingi pergelangan tangan Longlong. Tak lama kemudian bekas luka itu jadi merah dan bengkak.

Kemudian pada 28 April, Longlong dibawa ke rumah sakit karena tanda tersebut tidak kunjung hilang. Dokter di Rumah Sakit Chengdu Women and Children's Hospital mengatakan, luka tersebut kemungkinan mempengaruhi pertumbuhan Longlong. Rencananya bocah ini akan mendapat obat dan pengangkatan bekas karet gelang tiga bulan kemudian.

Namun pada Juni, kondisi Longlong memburuk. Muncul tanda kemerahan pada bekas karet gelang itu berada.

Dokter pun kembali memeriksa lalu mencoba mengeringkan luka serta mencoba merawat luka yang terbuka. Betapa terkejutnya mereka mendapati ada bagian gelang karet yang sudah menempel di daging pergelangan tangan Longlong.

"Jika kami tidak mengangkat karet gelang, pergelangan tangan Longlong mungkin harus diamputasi," tutur dokter yang menangani Longlong, Fu Song.

Kasus serupa ternyata pernah terjadi. Tahun lalu, di rumah sakit yang sama, seorang bocah harus kehilangan jari-jarinya karena karet gelang. Dokter pun mengingatkan pada para orangtua agar lebih peduli dan memperhatikan apa yang dikenakan buah hati mereka. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini