Sukses

Kulit Juga Bisa Orgasme?

Kulit ternyata juga bisa orgasme. Itulah istilah dari para peneliti ketika seseorang merasa merinding saat mendengar suara musik.

Liputan6.com, Jakarta Kulit ternyata juga bisa orgasme. Itulah istilah dari para peneliti ketika seseorang merasa merinding saat mendengar suara musik. Selain orgasme kulit, ada juga yang menyebutnya dengan getaran atau merinding estetika.

Saat orgasme kulit terasa ada gelombang kenikmatan yang menjalar di seluruh kulit.

Mendengarkan musik secara emosional biasanya menjadi pemicu paling umum seseorang merasa merinding. Tapi, ada beberapa orang yang merinding melihat karya seni yang indah, menonton adegan film, atau kontak fisik dengan orang lain. Tapi mengapa beberapa orang merinding sementara yang lain tidak?

Dr Amani El-Alayli, seorang profesor Psikologi Sosial di Eastern Washington University mencari tahu jawabannya. Apa yang membuat getaran yang diikuti dengan merinding.

Para ilmuwan masih mencari tahu rahasia fenomena ini, tapi sudah banyak penelitian dalam lima dekade terakhir yang menelusuri asal usul merinding saat kita secara emosional bereaksi dengan rangsangan tak terduga, khususnya musik.

Pada musik, harmoni yang tak terduga, perubahan volume yang mendadak bisa memicu merinding karena pendengar melihat dengan cara positif seperti dilansir Salon, Selasa (31/5/2016).

Jika pemain biola solo memainkan hingga nada tinggi yang indah, pendengar mungkin merasakan klimaks yang emosional dan merinding menyaksikan keberhasilan pemain biola.

Peneliti menduga jika seseorang yang lebih kognitif tenggelam dalam sepotong musik, maka ia akan lebih mungkin untuk mengalami getaran atau merinding akibat terangsang dengan memperhatikan lebih dekat.

Untuk membuktikannya, peneliti melakukan berbagai uji coba di lab, yakni tes mendengarkan musik dan tes kepribadian. Hasil dari tes kepribadian menunjukkan pendengar yang mengalami getaran atau merinding memiliki sifat kepribadian terbuka dengan pengalaman.

Studi juga menunjukkan orang yang memiliki sifat ini memiliki imajinasi yang luar biasa aktif, menghargai keindahan dan alam, mencari pengalaman baru, seringkali mencerminkan perasaan mendalam mereka, dan cinta dengan variasi di dalam hidup.

Memang penelitian sebelumnya telah menghubungkan Keterbukaan Pengalaman dengan getaran, tapi sebagian besar peneliti telah menyimpulkan pendengar mengalami getaran akibat reaksi yang sangat emosional mereka dengan musik.

Temuan yang baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal Psychology of Music, menunjukkan bahwa orang-orang yang secara intelektual senang musik (bukan hanya membiarkannya musik mengalir) mungkin lebih sering mengalami getaran atau merinding dan lebih intens daripada yang lain.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.