Sukses

Negara Mana yang Memiliki Diet Sehat?

Dari Jepang ke Perancis, berikut daftar negara yang memiliki diet sehat.

Liputan6.com, Jakarta Ada beberapa negara yang dikenal memiliki masyarakat dengan kualitas kesehatan baik. Asupan makanan tentu saja jadi salah satu hal penting yang mendukung hal ini. 

Lalu, ada beberapa negara yang dikenal memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan sehat. Dari Jepang ke Perancis, berikut daftar negara yang memiliki diet sehat seperti mengutip laman Independent, Jumat (8/4/2016).

1. Mediterania

Negara-negara yang berada di sekitar Laut Mediterania memiliki kebiasaan makan sehat. Lihat saja asupan makanan sehari-hari mereka tak lepas dari buah dan sayur, kacang-kacangan, segelas anggur merah, ikan, dan minyak zaitun. Tak heran jika diet Mediterania dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia.

Banyak studi juga telah menelaah manfaat menjalankan asupan makanan pada masyarakat yang tinggal di sekitar Yunani, Malta, Italia, Monako, dan Spanyol ini. Mulai dari aneka manfaat kesehatan secara keseluruhan yang lebih baik serta mengurangi penyakit kronis seperti stroke dan diabetes tipe 2.

"Diet Mediterania merupakan salah satu diet yang terbukti baik bagi jantung dan umur panjang," terang juru bicara British Dietetic Association, Anna Daniels.

2. Jepang

Masyarakat negeri Sakura dikenal sebagai salah satu yang memiliki angka harapan hidup tinggi. Beberapa studi menyebutkan konsumsi makanan mereka terdiri dari karbohdidrat, sayur, buah sebanyak daging dan ikan menjadi kunci umur panjang mereka.

3. Nordik

Denmark, Norwegia, Islandia, dan Swedia merupakan negara-negara Nordik yang menjalankan makan sehat sehari-hari. Mereka biasa mengonsumsi roti gandum, minyak ikan, buah lokal, sayur, keju dan susu fermentasi.

Studi dalam The American Journal of Clinical Nutrition mengatakan asupan makanan negara-negara Nordik memiliki kesamaan dengan diet Mediterania yang terkait menurunkan kondisi kronis dan kanker usus.

"Diet Nordik tinggi serat, rendah gula dan mengonsumsi banyak buah dan sayur," terang Daniel.

4. Prancis

Banyak orang yang bingung ketika sebuah negara seperti Perancis yang penduduknya gemar mengonsumsi lemak jenuh seperti keju tapi angka obesitas dan penyakit jantung rendah. Ternyata kuantitas jadi alasannya, mereka biasa mengonsumsi croissant, keju, dan daging dalam porsi kecil.

"Asupan makanan Perancis biasanya terdiri dari keju, roti, dan wine. Namun porsi mereka jauh lebih sedikti dibandingkan orang Inggris dan Amerika sehingga asupan kalori lebih rendah," terang Daniels.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.