Sukses

Tenaga Medis, Perpanjangan Tangan yang Tepat Merawat Anak

RS Bunda dan PT Johnson&Johnson Indonesia bekerjasama menyelenggarakan pelatihan perawatan bayi kepada praktisi bidang kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Kesiapan orangtua dalam menyambut kehadiran calon bayi perlu dipersiapkan sejak dini, mulai dari kesehatan ibu dan bayi selama dalam kandungan hingga kesiapan mental ibu merawat sang bayi saat lahir.

Sebagai orangtua baru khususnya, baik ibu maupun ayah perlu mengetahui bagaimana cara merawat bayi serta menciptakan pola asuh yang baik. Menyadari hal itu, dr. Ivan Rizal Sini, SpOG, selaku Presiden Komisaris Bundamedik Healthcare System dari RS Bunda, Jakarta menjalin hubungan kerjasama di bidang edukasi perawatan bayi dengan salah satu produsen perawatan bayi. 

"Kali kesempatan ini kami Bundamedik Healthcare menjalin kerjasama dengan PT Johnson & Johnson Indonesia, untuk memberikan pelayanan kesehatan modern dalam bidang ibu dan anak dalam pelatihan perawatan bayi kepada praktisi bidang kesehatan," ujar dr Ivan dalam konferensi pers "Kolaborasi RS Bunda Medik dan PT. Johnson & Johnson Indonesia untuk Memberikan Perawatan Terbaik bagi Ibu dan Bayi", Senin (04/4/2016).

Pelatihan yang diselenggarakan ini diperuntukkan bagi para praktisi medis khususnya bidan dan perawat di RS Bunda, Jakarta, dengan tujuan mendukung para orangtua baru.

"Pelatihan ini didukung oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia dan Ikatan Bidan Indonesia yang memberikan edukasi perawatan bayi lebih fokus lagi. Sebab perawat menjadi awal atau cikal bakal kesuksesan orangtua merawat anaknya saat lahir, sehingga bisa memberikan service yang baik dari praktisi medik kepada ibu saat di rumah nanti," ungkap dr Ivan.

Sebagai tenaga medis, perawat, bidan, mau pun dokter harus memberikan edukasi yang tepat kepada orangtua. "Perawat harus bisa menjadi perpanjangan tangan yang tepat, karena saat di rumah nanti baik ibu atau pun para ayah sudah tahu bagaimana cara memandikan anak dengan benar hingga memberikan stimulasi pijat kepada bayi dengan tepat," jelasnya.

Dokter Ivan pun menyampaikan harapan dengan adanya pelatihan dan kegiatan ini bisa meningkatkan kualitas keluarga baru yang baik.

"Kami mengharapkan bahwa quality parenting di Indonesia memiliki standar menjadi good quality family, bila terwujud besar kebanggaan kami untuk mencapai perbaikan kualitas keluarga di Indonesia," tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini