Sukses

Ternyata, Makan Menggunakan Tangan Lebih Sehat

Makan menggunakan tangan memiliki banyak manfaat kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Anda tipe orang yang makan menggunakan tangan atau sendok? Kebiasaan ini mungkin telah menjadi budaya di masyarakat Indonesia, khususnya di beberapa daerah. Banyak orang percaya menggunakan tangan saat makan, membuat makanan lebih terasa sedap. Selain itu, percayalah, makan menggunakan tangan memiliki banyak manfaat kesehatan.

Seperti diberitakan Indiatimes, Kamis (24/3/2016), ajaran Ayurvedic mencatat, setiap jari merupakan perpanjangan dari lima elemen. Anak-anak pada usia balita akan mengisap ibu jari karena ini adalah cara alami untuk membantu pencernaan.

Selain itu, jari telunjuk merujuk pada udara, jari manis merujuk bumi, jari tengah adalah api, dan jari kelingking adalah air. Ketidakseimbangan setiap elemen ini benar-benar dapat menyebabkan banyak penyakit atau gangguan dalam tubuh.

Ketika kita makan, jari dan jempol akan bersama-sama menjaga keseimbangan. Jika Anda mengalami gangguan pencernaan, cobalah makan dengan tangan karena ujung jari adalah memiliki sensasi saraf dalam tubuh.

Berikut ada beberapa manfaat kesehatan dari makan menggunakan tangan, seperti dimuat Healtsite.

1. Memperbaiki pencernaan 

Ketika kita menyentuh makanan dengan tangan kita, otak memberi sinyal perut kalau kita akan makan. Kebiasaan ini membantu pencernaan lebih baik karena kita akhirnya fokus pada makanan dan sadar memegang seberapa besar jumlahnya.

2. Melindungi mulut

Tangan juga dapat bertindak sebagai sensor suhu yang sangat efektif. Ketika Anda menyentuh makanan panas misalnya, hal ini dapat mencegah mulut dari sensasi terbakar.

3. Mengurangi risiko diabetes

Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Clinical Nutrition menemukan, makan cepat berisiko tinggi mengalami Diabetes tipe 2. Jika Anda perhatikan, seberapa sering Anda menggunakan alat makan? Mungkin Anda bisa mencoba menggunakan tangan ketika makan, dan lihat kecepatan yang bisa dikurangi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini