Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

4 Cara Alamiah Mengatasi Lemah Syahwat

Ini bukan sekedar kehilangan kejantanan di ranjang, tapi merupakan pertanda keadaan kesehatan yang membuat syahwat lemah.

Liputan6.com, New York - Berbagai cara dilakukan untuk menyembuhkan gangguan ereksi (erectile dysfunction, ED), atau yang biasa disebut lemah syahwat, sejak ratusan tahun lalu, misalnya dengan menyantap sirip hiu, berbagai gerakan yoga, atau jamu-jamuan langka.

Di masa kini, kebanyakan pria penderita ED meraih ‘pil biru’ atau yang sejenisnya untuk mengatasi masalah ini. Namun, pil-pil ini hanya mengatasi situasi sesaat dan bukan dirancang untuk mengatasi akar masalahnya.

Dikutip dari Fox News pada Kamis (25/2/2016), ED agar dipandang lebih dari sekedar kehilangan kejantanan di ranjang, tapi merupakan pertanda keadaan kesehatan yang mendasari ED itu sendiri.

ED dapat berkaitan dengan tekanan mental atau emosional yang memerlukan beberapa jenis penanganan, misalnya dengan konseling. Tapi, dalam banyak kejadian, ED adalah gangguan pada aliran darah yang terkait dengan diabetes, penyakit jantung, tekanan darah tinggi (DT), atau gejala metabolisme.

Pengujian dan penanganan kondisi ini merupakan langkah penting untuk pengembangan pilihan perawatan ED, tapi penelitian telah mengungkapkan sejumlah cara alamiah yang boleh dicoba.

Inilah 4 pilihan cara yang dimaksud:

1. Makanlah pangan yang kaya flavonoid

Penelitian yang dilaporkan dalam American Journal of Clinical Nutrition pada Januari 2016 menengarai bahwa pangan yang kaya flavonoid dapat mengurangi risiko ED.

Data penelitian diperoleh dari 25.000 orang pria usia menengah atau lebih tua dan ikut serta dalam penelitian rutin sejak 1986.

Para peneliti membandingkan jawaban tentang memiliki dan mempertahankan ereksi yang cukup untuk hubungan seks dengan jumlah makanan kaya flavonoid yang diakui dimakan oleh penjawab.

Mereka yang menyantap lebih banyak buah memiliki tingkat risiko ED sekitar 14% lebih rendah. Mereka yang menyantap buah yang kaya flavonoid dan berolahraga menurunkan 21% tingkat risikonya.

Yang paling banyak flavonoidnya adalah buah seperti bluberi, ceri, beri hitam, lobak, keluarga jeruk-jerukan, dan anggur merah.

2. Minumlah suplemen L-arginine

L-arginine adalah suatu asam amino yang secara alamiah ada dalam tubuh dan membantu membangun protein dan juga menjadi precursor nitrik oksida (NO). NO berperan vital dalam mencapai dan mempertahankan ereksi, karena membantu membuat pembuluh darah lebih santai untuk mendukung aliran darah ke seluruh tubuh.

Penambahan arginine yang dibarengi dengan gaya hidup sehat menambah dukungan kepada ereksi yang lebih kuat.

3. Jagalah berat badan

Penambahan berat badan sangat berdampak kepada aliran darah dan juga membawa risiko penyakit-penyakit lain yang memperparah ED. Suatu penelitian terbitan Januari 2005 di jurnal Canadian Family Physician mendapati bahwa 30 persen pria yang ikut serta dalam program pengurangan berat badan dan menurunkan rata-rata 15 persen berat badan mereka mendapatkan pemulihan fungsi seksual mereka, jika dibandingkan dengan 5 persen pria saja dalam kelompok kendali penelitian.

4. Cobalah terapi hormon

Ketidakseimbangan hormon, terutama rendahnya hormon testosteron, dapat juga berperan dalam ED. Secara alamiah, pria dapat meningkatkan kadar testosteron mereka dengan melakukan latihan beban. Bagi kaum pria yang mulai berusia lanjut dengan kadar hormon yang sudah sangat menurun, terapi hormon merupakan pilihan perawatan yang aman dan efektif.

Kaum pria penderita ED tidak boleh menganggap remeh penyakit mereka. Kenyataannya, sekitar 40 persen pria berusia di atas 40 tahun berjuang melawan ED.

Kaum pria penderita ED agar berbicara dengan dokter mereka terkait dengan pilihan penanganan yang mungkin dilakukan. Kaum pria yang lebih muda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan, misalnya dengan diet seimbang dan menjaga berat badan supaya menurunkan risiko ED pada diri mereka.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini