Sukses

Kapan Seseorang Perlu Transplantasi Ginjal?

Bila sudah terlanjur seperti ini, biasanya dokter akan menyarankan untuk melakukan transplantasi ginjal.

Liputan6.com, Jakarta Penyakit ginjal umumnya tidak bergejala sehingga banyak pasien yang datang ke dokter sudah terlambat atau memasuki tahap gagal Ginjal Tahap Akhir (GGTA). Bila sudah terlanjur seperti ini, biasanya dokter akan menyarankan untuk melakukan transplantasi ginjal.

Seperti dikutip Hopkinsmedicine, Jumat (5/2/2016) transplantasi ginjal merupakan prosedur operasi untuk mengganti ginjal yang sakit dengan ginjal yang sehat dari pendonor. Ginjal tersebut bisa berasal dari organ orang yang sudah meninggal, bisa dari pihak keluarga atau orang lain yang cocok dengan salah satu ginjalnya. 

Biasanya seseorang bisa bertahan hidup hanya dengan transplantasi satu ginjal. Pada kasus yang jarang terjadi, ada pula yang mendapatkan dua ginjal sehat.

Para ahli mengatakan, beberapa kondisi ginjal yang mengharuskan transplantasi seperti:

- Infeksi saluran kencing berulang

- Gagal ginjal yang disebabkan oleh diabetes atau tekanan darah tinggi

- Penyakit ginjal polikistik atau kelainan bawaan lainnya

- Glomerulonefritis, yang merupakan peradangan unit penyaringan ginjal

- Sindrom uremik hemolitik, gangguan langka yang menyebabkan gagal ginjal

- Lupus dan penyakit lain dari sistem kekebalan tubuh

- Kondisi lain, seperti cacat bawaan pada ginjal yang mengharuskan transplantasi ginjal

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Gagal ginjal adalah suatu kondisi klinis yang ditandai dengan penurunan fungsi ginjal yang ireversibel.

    Gagal Ginjal

Video Terkini