Sukses

Sellia, Kota yang Warganya Dilarang Sakit

Agar populasi warganya tak habis, pemerintah Sellia berjuang meningkatkan kesehatan warganya.

Liputan6.com, Jakarta Sellia, sebuah kota kecil yang masuk dalam Provinsi Catanzaro, Italia, memiliki karakteristik penduduk yang unik. Enam puluh persen dari total 500-an penduduk desa ini telah lanjut usia. Agar penduduknya tak semakin sedikit, pemerintahan setempat memberlakukan aturan dilarang sakit.

Peraturan tersebut sebenarnya berisi upaya untuk mendorong warga rutin menjalani pemeriksaan kesehatan di pusat layanan kesehatan terdekat. Warga yang terbukti sudah melakukan pemeriksaan kesehatan akan dibebabaskan dari pajak kesehatan sebesar 10 euro. Aturan ini ditandatangani oleh Wali Kota Sellia, David Zicchinella, minggu lalu.

Sejak berembusnya kabar peraturan ini, pusat kesehatan terbaru yang dibuka bulan lalu sudah ramai. Sekitar 100 warga membuat janji menjalani pemeriksaan untuk memastikan kondisi mereka prima.

"Warga kami merespons aturan ini dengan bahagia," terang Zicchinella seperti dikutip laman The Local ditulis Senin (18/1/2016).

Dahulu, pada 1960 kota ini memiliki penduduk sekitar 1.300 orang dan sekarang hanya sekitar 537 penduduk. Ini artinya ada 6 dari 10 warga Sellia berusia lebih dari 65 tahun.

Apa yang terjadi di Sellia sebenarnya hanya 1 dari kota-kota kecil lainnya di Italia yang berisiko penduduknya terus berkurang. Italia merupakan salah satu negara dengan banyak lansia di dalamnya. Sekitar 20 persen penduduknya berusia 65 tahun.

Menurut data statistik nasional, hanya sedikit pasangan Italia yang memiliki anak. Hal tersebut mengakibatkan pertumbuhan populasi negara ini hampir mendekati nol.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini