Sukses

Perempuan Rentan Terkena Sakit Kepala Tanpa Henti

Tiga juta orang di sana tercatat menderita CDH. Sakit kepala harian kronis (chronic daily headache/CDH)

Liputan6.com, Jakarta Jangan sepelekan sakit kepala yang terjadi di pagi hari. Jika dulu serangan sakit kepala akibat kurang tidur, terlalu banyak konsumsi alkohol, dan stres, kini sakit kepala bisa terjadi setiap hari, berlangsung cukup lama, serta kronis yang bikin penderitanya seakan-akan ingin mati saja.

Para ahli di Inggris menyebut sakit kepala ini dengan sakit kepala harian kronis (chronic daily headache/CDH). Tiga juta orang di sana tercatat menderita CDH. Perempuan disebut dua kali lebih mungkin untuk mengalami CDH ketimbang laki-laki.

Konsultan ahli saraf dari London, Inggris, Fayyad Ahmed mengatakan, orang yang mengalami CDH menderita sakit kelapa setidaknya 15 hari dalam sebulan yang berlangsung selama empat jam. "Biasanya terjadi selama tiga bulan," kata Fayyad dikutip dari situs Daily Mail, Senin (30/11/2015)

Menurut Fayyad, kebanyakan kasus yang dialami oleh pasiennya terjadi bukan selama 15 hari melainkan lebih. Paling sebentar 25 hari, ada juga yang mengalami CDH selama satu bulan penuh. Kondisi ini yang membuat pasien melemah.

Spesialis sakit kepala di National Migraine Center, Nazeli Manukyan menjelaskan, penyebab dari CDH diduga akibat kesalahan saat pengolahaan sesuatu di otak. Namun semua bergantung masing-masing orang.

Sebagian besar kasus terjadi pada perempuan usia 20 sampai 50 tahun. "Banyak perempuan mengalami perubahan gejala sakit kepala saat pubertas, kehamilan, menopause, atau menstruasi bulanan," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini