Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Sex Toy, Gelorakan Kembali Bumbu Asmara Suami Istri

'Bumbu-bumbu' percintaan suami istri bisa dibantu dengan sex toy.

Liputan6.com, Jakarta Sex toy atau mainan seks kerap dipandang negatif oleh sebagian masyarakat kita. Barang yang satu ini kerap dianggap sebagai 'temannya' orang yang kesepian atau yang sering ditinggal pasangan. Itu adalah mitos yang kerap dijatuhkan pada sex toy seperti diungkapkan psikolog seksual Zoya Amirin, M.Psi.

Menurut Zoya, penggunaan sex toy yang tepat itu adalah sebagai alat membantu memberikan 'bumbu-bumbu' saat bercinta bersama pasangan.

"Yang baik dan sehat dalam menggunakan sex toy yakni sebagai cara untuk bermain-main atau bersenang-senang dengan pasangan. Hal ini merupakan salah satu cara dalam menjaga keintiman atau bumbu-bumbu dalam kehidupan bercinta bersama pasangan," terang Zoya dalam program video Sexpedia di Liputan6.com dikutip Minggu (29/11/2015).

Zoya menyarankan agar pasangan membeli sex toy bersama-sama. Lalu sebelum menggunakan, dibicarakan terlebih dahulu fantasi-fantasi yang akan dilakukan saat bercinta. Agar tidak menimbulkan ekspektasi berlebihan dari salah satu pasangan.

Bisa juga sex toy digunakan untuk alat bermasaturbasi. Namun bukan berarti untuk menggantikan kenikmatan bercinta bersama pasangan seperti yang ditekankan Zoya. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.