Sukses

5 Manfaat Bermain Sepak Bola untuk Kesehatan Anak

Tidak diragukan lagi kalau sepak bola merupakan olahraga terpopuler di dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Tidak diragukan lagi kalau sepak bola merupakan olahraga terpopuler di dunia. Permainan 11 versus 11 pemain tersebut tak hanya populer, tapi tentu menyehatkan dan aman untuk dimainkan anak-anak.

Apakah anak Anda bercita-cita ingin seperti Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi? Dikutip dari syracuse.com pada Jumat (16/10) sore, ada banyak alasan untuk mulai menendang bola di halaman belakang rumah Anda.

1. Berlari menghasilkan berat badan yang sehat

Menurut survei Pemeriksaan Kesehatan Gizi Nasional oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, 17 persen anak-anak di Amerika Serikat usia 2-19 tahun mengalami obesitas.

Sepak bola dapat membantu mengurangi persentasi ini. Berlari non-stop dalam pertandingan membuat jantung berdebar cepat serta membakar ratusan kalori.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Menjaga otot kencang



2. Menjaga otot kencang

Sebetulnya ada banyak olahraga lain yang melibatkan begitu banyak otot. Tapi menyundul, menendang, menggunakan dada untuk mengontrol bola, dan teknik lainnya, memaksa pemain untuk menguasai koordinasi seluruh bagian tubuh.

3. Mengasah otak

Selain menyehatkan secara fisik, sepak bola juga memberikan manfaat kognitif. Gerakan cepat dari permainan ini menuntut pesepakbola untuk mengubah arah gerakan dan kecepatan dalam hitungan detik.

3 dari 3 halaman

Kerja sama tim



4. Kerja sama tim

Menjadi pemain di dalam lapangan bukan berarti bergerak sesuka hati. Bahkan pelatih harus terus berkomunikasi dengan anak buahnya di sela-sela pertandingan, begitu juga antar pemain. Sepak bola adalah permainan yang membangun rasa persahabatan.

5. Kesedehanaan

Tidak ada helm, raket, dan tongkat. Anak Anda hanya tinggal bermain dengan bolanya untuk bisa ditendang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini