Sukses

Apakah Cara Bernapas Anda Sudah Benar?

Cara bernapas yang buruk juga memiliki beberapa dampak negatif.

Liputan6.com, Jakarta Berhentilah sejenak lalu perhatikan napas Anda. Sudahkah Anda bernapas dengan benar? Apakah Anda bernapas dengan menghirup udara panjang? Atau Anda menghirup udara secara pendek-pendek dan cepat?

Jika Anda termasuk dalam kategori kedua, Anda bisa mengalami breathlessness (napas tersengal-sengal), perasaan tak terkendali karena Anda berusaha bernapas dengan baik. Hal itu bisa terjadi begitu saja atau karena telah bekerja keras. Namun yang pasti ketidakmampuan bernapas dengan benar bisa mengkhawatirkan dan Anda harus mencari bantuan dokter jika hal ini cukup sering Anda alami, dilansir dari Goodhousekeeping, Senin (6/7/2015). 

Cara bernapas yang buruk juga memiliki beberapa dampak negatif. "Jika Anda tidak bernapas dengan benar, sistem imun Anda bisa melemah, kurang bertenaga, pencernaan bermasalah, tekanan darah tinggi, ketegangan otot, sakit kepala dan badan, gangguan jantung, gangguan tidur, dan obrolan bawah sadar yang konstan," kata ahli pernapasan Caroline Kremer.

Lantas, bagaimana menarik napas yang benar? "Luangkan waktu sejenak untuk fokus pada pola napas Anda. Perhatikan sensasi bagian tubuh mana yang bergerak seiring napas dan tanya diri sendiri hal berikut: pertama, apakah terasa ringan atau dalam, cepat atau lambat? Kedua, apakah terasa melegakan?" saran Caroline. 

"Jika hanya bagian perut (abdomen) atau dada yang bergerak, Anda belum bernapas dengan benar," jelasnya. 

"Selain itu, jika napas terasa ringan cepat (16-20 napas per menit) atau tidak terasa melegakan, Anda belum bernapas dengan benar," tambahnya. 

Caroline merekomendasikan untuk fokus pada seluruh siklus dari bagaimana napas Anda bergerak ke seluruh tubuh. 

"Idenya adalah menarik napas secara alami dimulai dari perut, perlahan dikembangkan, kemudian bergerak naik ke arah rusuk lalu ke tenggorokan," ucapnya. "Tujuannya adalah gerakan 360 derajat dari paru-paru," lanjut Caroline. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tips latihan bernapas dengan benar

Berikut tips dari Caroline agar Anda bisa mempraktikkan cara bernapas yang efektif dan menggunakan paru-paru secara maksimal:

1. Diawali dengan berbaring lalu letakkan tangan di samping tubuh dengan kedua telapak tangan menghadap ke atas. 

2. Hirup napas secara normal melalui hidung. 

3. Buat suara desis "S" secara perlahan, keluarkan napas secara kuat dan konsisten. 

4. Ketika Anda merasa sudah mencapai akhir napas, beranikan untuk bertahan sedikit lebih lama, ini untuk mengencangkan tenggorokan, otot perut dan menarik panggul ke atas. 

5. Beri jeda bebera detik. 

6. Lepaskan napas dan bernapas biasa, beri izin pada tubuh untuk bernapas secara natural melalui tenggorokan. 

7. Istirahat, biarkan tubuh bernapas dengan sendirinya selama beberapa menit dan kembali teratur. 

8. Ingat kembali pola napas Anda yang sebelumnya, apakah masih terasa sama?

9. Ulangi langkah pertama hingga langkah ketujuh. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.