Sukses

Sederet Daftar Penyiksaan Dialami Ibu Kala Persalinan

Tamparan, teriakan, tidak diberikan obat nyeri, diabaikan, dan sederet hal tidak menyenangkan dialami wanita kala melahirkan.

Liputan6.com, New York Proses persalinan merupakan suatu kondisi kala nyawa ibu dan calon bayi diperjuangkan. Sudah sewajarnya mendapatkan perawatan layak dan terbaik saat melewati proses itu. Sayang, fakta berbicara berbeda. Ditemukan aneka kasus penyiksaan yang dialami ibu hampir di seluruh dunia saat melahirkan.

Tamparan, teriakan, tidak diberikan obat nyeri, diabaikan, dan dipaksa berbagi tempat tidur dengan perempuan lain yang baru melahirkan merupakan sedikit dari aneka  penyiksaan yang dialami wanita saat melahirkan. Lewat studi yang dipublikasikan dalam Jurnal PLoS Medicine dikategorikan dalam kekerasan fisik, seksual, verbal, stigma dan diskriminasi, kegagalan memenuhi standar profesional perawatan, hubungan buruk dengan wanita dan penyedia layanan kesehatan.

"Banyak wanita secara global mengalami perlakuan buruk saat melahirkan termasuk perawatan kasar, lalai, hingga tidak sopan," seperti tertulis dalam jurnal ini yang datanya dihimpun dari 34 negara.

Hal-hal seperti ini menyebabkan tujuan internasional untuk mengurangi kematian kala persalinan pun terhambat. Padahal sebagian besar kematian ibu saat bersalin bisa dicegah. 

Petugas kesehatan mengatakan kunci untuk mengurangi kematian pada ibu adalah dengan memberikan wanita akses melahirkan di rumah sakit dibandingkan di rumah. Namun, perlakuan kasar di rumah sakit membuat mereka takut melakukan persalinan di sana.

"Membayangkan adanya perlakuan kasar pada saat istimewa seperti persalinan ini sangat menghancurkan," terang konsultan peneliti WHO dan penulis laporan, Meghan A. Bohren seperti dikutip laman New York Times, Jumat (3/7/2015).

Bohren mengatakan, ia sering mendengar isu kesehatan perempuan di Ghana, Sudan, Uganda, Guinea, dan Nigeria. Berbagai penelitian lain pun menyebutkan hal yang sama. 

Ia berharap dengan penelitian ini dapat menampilkan masalah utama tentang kesehatan ibu di seluruh dunia. Serta mendorong penyedia layanan kesehatan untuk memastikan ibu yang melahirkan mendapatkan pengalaman lebih baik.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini