Bayi Hanya Bisa Melihat Ekspresi Wajah Sejauh 30 Cm

Liputan6.com, London - Para orangtua kerap tersenyum, tertawa, dan bermain ekspresi dengan bayinya dari atas ranjang. Tapi jangan terlalu jauh ya jaraknya dengan si bayi, karena si Kecil yang baru lahir tidak dapat melihat ekspresi seseorang lebih dari 30 cm.

Saat jaraknya lebih jauh dari 30 cm, bayi hanya melihat wajah yang kabur seperti yang diungkapkan peneliti dari bagian psikologi University of Oslo, Norwegia bekerjasama dengan rekan-rekannya di University of Uppsala dan Eclipse Optik di Stockholm, Swedia.

Untuk mengetahui hal ini, para peneliti mengunakan ilmu teknologi dan Matematika serta membandingkan penelitian sebelumnya mengenai kesadaran visual bayi seperti dilansir laman Telegraph, Selasa (30/6/2015).

Hasilnya, peneliti menemukan bayi bisa melihat wajah dan mungkin ekspresi orang saat usianya dua hingga tiga hari. Namun untuk bisa melihat ekspresi wajah seseorang batas maksimalnya adalah 30 cm. Jarak ini sama dengan jarak antara bayi dan ibu saat menyusui.

Para peneliti merekam aksi interaksi orangtua dengan bayi. Saat jarak meningkat, respon bayi lebih baik. Ini berarti kemampuan identifikasi ekspresi wajah berdasarkan informasi visual terbatas. Dan jarak paling maksimal untuk bisa melihat ekspresi adalah 12 inchi atau 30 cm.

Namun, tak disebutkan hingga usia berapa kemampuannya untuk melihat ekspresi dalam jarak yang lebih jauh.