Manfaat Musik untuk Pasien Penyakit Jantung

Liputan6.com, London - Manfaat musik memang tak bisa diremehkan. Baru-baru ini para ahli mengungkap, mendengarkan musik secara rutin atau terapi musik bisa membantu mengobati jutaan orang yang menderita penyakit jantung.

Menurut peneliti, mendengarkan musik yang didalamnya terdapat ritme 10 detik yang diulang-ulang dalam berbagai komposisi bisa membuat tekanan darah lebih stabil yang dapat membantu mengurangi denyut jantung. Musik ciptaan komponis Italia, Giuseppe Verdi, salah satu yang direkomendasikan.

Namun, lewat penelitian yang dilakukan selama 20 tahun ini, apapun jenis musik, baik yang menenangkan maupun berirama agak cepat ditanggapi serupa oleh partisipan penelitian yang dipimpin ahli jantung dari University of Oxford, Prof Peter Sleight ini. Partisipan mengalami perubahan tekanan darah dan denyut nadi.

"Musik telah digunakan sebagai terapi yang menenangkan. Lewat penelitian, kami memberikan pemahamanan bagaimana musik khususnya irama tertentu dapat mempengaruhi jantung dan pembuluh darah," terang Sleight.

"Tapi, tetap dibutuhkan penelitian lanjutan yang lebih kuat untuk mengurangi keraguan bahwa terapi musik bermanfaat," tambah Sleight seperti dilansir laman Mirror, Selasa (9/6/2015).

Lalu mengapa musik bisa membantu mengatasi masalah kardiovaskular? "Kita tahu bahwa stres berdampak pada penyakit kardiovaskular. Nah, mendengarkan musik memberikan efek menenangkan yang berpotensi sebagai terapi," terang direktur medis British Heart Foundation, Jeremy Pearson.

Baca juga:

Ini Beda Gejala Sakit Jantung dan Serangan Jantung

Awas, Orang Pendek Berisiko Kena Penyakit Jantung

Trik Jitu Cegah Penyakit Jantung