Sukses

Layla, Gadis Cilik yang Tak Akan Menua

Meski usianya sudah 3 tahun, Layla tampak seperti bayi umur 9 atau 10 bulan.

Liputan6.com, Jakarta Anda pernah menonton film The Curious Case of Benjamin Button yang dibintangi Brad Pitt? Alih-alih bertambah tua, fisik tokoh Benjamin Button malah jadi semakin muda. 

Hal yang nyaris sama dialami seorang gadis cilik asal Oklahoma, Layla Qualls. Penampilan Layla tak ubahnya bayi perempuan lucu usia 9 atau 10 bulan. Padahal tahun ini dia genap 3 tahun. Seperti dilansir Foxnews, Senin (11/5/2015), Layla didiagnosis mengalami Sindrom X, artinya fisiknya tak akan berkembang.

Peneliti dari University of California, Los Angeles menemukan kasus Layla adalah salah satu dari tujuh kasus Sindrom X langka lain di seluruh dunia, tulis situs online News9. Mereka berharap bisa menemukan blueprint genetika untuk mengetahui gen apa yang menyebabkan proses pertumbuhan Layla melambat. 

Kesimpulan dari hasil studi, darah anak-anak dengan Sindrom X tidak tampak lebih muda dari anak normal. Tapi penelitian tak berhenti di situ. 

"Akan menyenangkan jika kami menemukan jejak dari mekanisme yang dapat menjelaskan kondisi ini. Sebagai peneliti, kami harus terus menelitinya," cetus penulis studi, Dr. Steve Horvath pada News9. 

Sementara itu, bagi keluarga Layla apa pun hasil penelitian tim dokter tak akan mengubah perasaan mereka terhadap sang buah hati. 

"Dia mungkin akan terlihat seperti ini seterusnya, dan mungkin tak akan bisa berjalan atau melakukan hal lainnya seperti anak-anak lain. Tapi hal itu tak menjadi masalah bagi kami. Kami tetap menyayanginya," ucap Felicia Quall, ibu Layla tentang anak keduanya itu. 

Layla, tak mau makan saat baru dilahirkan sehingga berat badannya tak bertambah. Sampai saat ini berat Layla hanya 8,6 kilogram. Dokter tak bisa menjelaskan keadaan ini.

"Dia terlihat normal," kata Jesse, ayah Layla. 

"Kenyataan ini membuat frustrasi karena setelah serangkaian tes itu, semua hasilnya normal. Padahal kami tahu bahwa kondisinya tidak normal," terang Felicia. 

Menurut News9, saat ini para peneliti sedang dalam proses mempelajari gen anak-anak dengan Sindrom  X.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.